AGISTA EVIVANE BARUNG, E0019014, PERLINDUNGAN HUKUM BAGI KREDITOR KEPAILITAN DENGAN ACTIO PAULIANA. Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Akibat hukum bagi kreditor dari praktek Actio Pauliana dalam memberikan perlindungan hukum; 2. Perlindungan hukum bagi kreditor yang telah dirugikan oleh debitor. Penelitian ini merupakan penelitian hukum normatif atau doktrinal dengan pendekatan perundang-undangan. Jenis bahan hukum yang digunakan adalah data sekunder. Sifat penelitian ini adalah preskriptif. Teknik pengumpulan bahan hukum yang digunakan dalam penelitian ini adalah studi kepustakaan atau studi dokumen. Penelitian ini menggunakan teknik analisis terhadap bahan hukum yaitu silogisme dan pola pikir yang bersifat deduktif yaitu premis mayor dan premis minor. Berdasarkan penelitian ini diperoleh hasil bahwa; 1. Akibat hukum dari praktek Actio Pauliana adalah batalnya segala perbuatan merugikan yang telah dilakukan oleh debitor pailit; 2. Perlindungan hukum dari Actio Pauliana adalah menjual sebagian aset milik debitor pada saat PKPU, dinyatakannya debitor pailit akibat dari rencana perdamaian yang tidak disepakati oleh para kreditor, debitor dinyatakan pailit sehingga permohonan peninjauan kembali yang diajukan oleh pihak debitor ditolak, dan mencabut status pailit debitor sehingga kasasi yang diajukan oleh debitor ditolak. Dasar Hukum yang dipakai adalah undang-undang Pasal 37 Tahun 2004 Tentang Kepailitan dan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang dan Kitab Undang-Undang Hukum Perdata (KUHPer).
Kata Kunci: Actio Pauliana, Kepailitan, Perlindungan Hukum.