ABSTRAK

Tesis yang berjudul “Dekonstruksi Estetika Seni Pertunjukan Wayang Kulit Dalam Sajian Seno Nugroho” ini difokuskan tiga hal yaitu, sebab terjadinya dekonstruksi estetika seni pertunjukan wayang kulit dalam sajian Seno Nugroho, proses terjadinya dekonstruksi estetika seni pertunjukan wayang kulit dalam sajian Seno Nugroho, dan implikasi dekonstruksi estetika seni pertunjukan wayang kulit dalam sajian Seno Nugroho terhadap keberlangsungan seni pertunjukan wayang kulit pada saat ini. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui kejelasan tentang penyebab, proses, dan implikasi dekonstruksi estetika seni pertunjukan wayang kulit dalam sajian Seno Nugroho. Teori yang digunakan untuk mengkaji adalah teori dekonstruksi Derrida sebagai teori utama, dan sebagai teori pendukung menggunakan  Teori estetika paradoks Jakob Sumardjo, serta estetika nuksma dan mungguh Sunardi. Metode yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif dan teknik analisis data secara interpretatif. Adapun sumber datanya menggunakan dua sumber data, yaitu sumber primer dan sekunder. Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan dapat dirumuskan tiga simpulan. Pertama, sebab terjadinya dekonstruksi estetika seni pertunjukan wayang kulit sajian Seno Nugroho merupakan pembacaan ulang atas seni pertunjukan wayang kulit sebagai produk budaya (teks budaya) yang disebabkan oleh dua fenomena yaitu, pergeseran ideologi dan sistem sosial masyarakat, dan perubahan batasan-batasan pakem seni pertunjukan wayang kulit. Kedua, proses dekonstruksi estetika seni pertunjukan wayang kulit dalam sajian Seno Nugroho merupakan jejak-jejak yang terjadi dalam dekonstruksi yang kejelasanya dapat diketahui dan dipahami melalui dua proses yaitu, perubahan pertunjukan wayang kulit dari sakral menjadi profan, dan kreativitas Seno Nugroho. Ketiga, dekonstruksi estetika seni pertunjukan wayang kulit dalam sajian Seno Nugroho memiliki tiga implikasi yaitu, kehadiran pertunjukan wayang kulit sajian Seno Nugroho memberikan referensi baru bagi dalang-dalang muda, dengan adanya pertunjukan wayang kulit sajian Seno Nugroho membuat anak-anak muda milenial yang tadinya tidak mengenal wayang kulit sekarang mulai mengenal pertunjukan wayang kulit, dan dampak ekonomi dari kreativitas Seno Nugroho memberikan alernatif pendapatan bagi kelompok karawitan Wargalaras dan masyarakat dalam industri pertunjukan wayang kulit.