Tujuan dari penelitian ini adalah untuk memberikan bukti empiris pengaruh mekanisme corporate governance terhadap kinerja keuangan yang dimoderasi oleh direksi. Independen variabel penelitian yaitu mekanisme corporate governance yang diproksikan dengan dewan komisaris, kepemilikan institusional, dan kepemilikan asing terhadap variabel dependen kinerja keuangan yang diukur menggunakan ROA. Penelitian dimoderasi dengan variabel direksi.

Data penelitian diperoleh dari laporan tahunan perusahaan pariwisata yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia antara tahun 2018 – 2021. Sampel penelitian diambil menggunakan teknik purposive sampling dengan 157 total data observasi dalam kurun waktu 4 tahun. Analisis data menggunakan regresi data panel dan regresi MRA (Moderate Regression Analysis). Pengolahan data dilakukan menggunakan Eviews 10.

Hasil pengujian menunjukkan bahwa dewan komisaris dan kepemilikan institusional berpengaruh positif terhadap kinerja keuangan, sedangkan kepemilikan asing tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan perusahaan. Direksi mampu memoderasi pengaruh mekanisme corporate governance dengan kinerja keuangan. Direksi memperlemah pengaruh dewan komisaris, kepemilikan institusional, dan kepemilikan asing terhadap kinerja keuangan perusahaan. Sebagai uji tambahan dalam penelitian ini, diketahui bahwa kinerja keuangan industri pariwisata mengalami perbedaan sebelum dan ketika terjadi pandemi.