ABSTRAK

Hamida Fatikhurahmah, G0019087, 2023. Pengaruh Tipe Kejang dan Frekuensi Bangkitan Epilepsi terhadap Kualitas Hidup Anak Epilepsi di RSUD Dr. Moewardi. Skripsi. Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret, Surakarta.

Latar Belakang klasifikasi kejang epilepsi menurut asosiasi ILAE adalah kejang generalized atau kejang umum, kejang fokal, kejang sindroma epilepsi yaitu kombinasi generalized dan fokal, dan kejang tidak terklasifikasi. Diperkirakan anak yang menderita epilepsi mengalami gangguan dalam menjalankan fungsi sosial nya sehari-hari. Pengukuran kualitas hidup dapat menggunakan QoL-CE sebagai fasilitas kuesioner nilai kualitas hidup anak penderita epilepsi yang digunakan sebagai dasar untuk perencanaan program manajemen, pemantauan perjalanan klinis, dan hasil penilaian selanjutnya yang diharapkan dapat mengurangi beban bagi pasien, keluarga, dan lingkungan masyarakat nantinya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya pengaruh tipe kejang dan frekuensi bangkitan epilepsi yang dialami kepada kualitas hidup anak penderita epilepsi di RSUD Dr. Moewardi

Metode: Merupakan penelitian berdasar pada observasional analitik dengan pendekatan cross sectional. Teknik pengambilan data dengan purposive sampling. Sampel berupa pasien epilepsi anak berusia 4 – 15 tahun yang yang selama 3 bulan terakhir sudah didiagnosis berdasarkan pemeriksaan klinis dan tercatat pada rekam medik/medical record sehingga tercatat bentuk kejang epilepsi nya dan tercatat jumlah frekuensi kejang epilepsi nya. Pada sampel dilakukan pengumpulan data berdasarkan kriteria sampel dan dilakukan pengisian kuesioner QOLCE-55 terjemahan bahasa Indonesia kepada wali sampel. Total skor kuesioner dilakukan untuk menegakkan hipotesis

Hasil: Didapatkan hubungan positif yang signifikan pada tipe kejang dengan kualitas hidup (p = 0,032 dan nilai r = 0,365) dan frekuensi bangkitan (p = 0,035 dan nilai r = 0,359)

Simpulan: Tipe kejang terhadap kualitas hidup terdapat hubungan bermakna dengan arah dan kekuatan hubungannya positif lemah. Frekuensi bangkitan terhadap kualitas hidup terdapat hubungan bermakna dengan arah dan kekuatan hubungannya positif lemah

Kata Kunci: Epilepsi, Kualitas hidup, Tipe kejang epilepsi, Frekuensi bangkitan epilepsi