Setiap individu memerlukan informasi dan berhak untuk mengakses layanan publik, termasuk juga bagi penyandang disabilitas. Penyandang disabilitas memiliki kemampuan yang berbeda dan memerlukan perlakuan yang khusus untuk dapat memanfaatkan layanan publik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui optimalisasi penggunaan fasilitas layanan disabilitas serta mengetahui kendala yang dihadapi dalam penggunaan fasilitas pada layanan disabilitas di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Karanganyar. Peneliti menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data yaitu observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa optimalisasi penggunaan fasilitas pada layanan disabilitas di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Karanganyar belum sepenuhnya terpenuhi. Secara keseluruhan, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Karanganyar telah menyediakan fasilitas dan akses khusus yang dapat digunakan pemustaka disabilitas. Akan tetapi masih terdapat beberapa kendala yang dihadapi dalam penggunaan fasilitas pada layanan disabilitas di Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kabupaten Karanganyar yaitu fasilitas akses fisik yang terbatas, rendahnya minat masyarakat, sumber daya yang belum kompeten, dan belum adanya program rutin layanan disabilitas.