Nugraha Inggal Prasasti, E0019325, 2023, PENEGAKAN HUKUM TINDAK PIDANA PENGANIAYAAN RINGAN MELALUI PENDEKATAN RESTORATIVE JUSTICE DI KEPOLISIAN RESOR SURAKARTA, Penulisan Hukum (Skripsi), Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret. Penelitian hukum ini bertujuan untuk mengkaji mengenai penerapan metode restorative justice terhadap penegakan hukum kasus Tindak Pidana Penganiayaan Ringan di Kepolisian Resor Kota Surakarta (Polresta Surakarta). Metode yang digunakan dalam penelitian hukum ini adalah metode penulisan hukum empiris, dengan pendekatan kasus dan pendekatan perundang-undangan. Data yang digunakan berupa data primer yang didapatkan langsung dari lapangan melalui observasi dan wawancara, serta data sekunder. Hasil dari penelitian hukum ini menunjukkan bahwa penerapan metode restorative justice terhadap Tindak Pidana Penganiayaan Ringan di Polresta Surakarta sejatinya telah diterapkan sesuai dengan instrumen hukum yang berlaku, yakni Surat Edaran Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 8/VII/2021 dan Peraturan Kepolisian Negara Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2021. Hasil dari penelitian juga menunjukkan bahwa meskipun jumlah laporan Tindak Pidana Penganiayaan Ringan yang masuk ke Polresta Surakarta banyak dari tahun ke tahun, jumlah kasus yang diselesaikan dengan metode restorative justice terhitung masih sangat sedikit. Penerapan metode restorative justice terhadap Tindak Pidana Penganiayaan di Polresta Surakarta ditemukan beberapa hambatan. Dari seluruh hambatan yang ada, dapat digolongkan menjadi dua faktor, yakni faktor hukum itu sendiri dan faktor masyarakat. Beberapa hambatan yang ditemukan di antaranya: Kesiapan dan kematangan prosedur; Kemauan dari masing-masing pihak yang terlibat; Pengetahuan masyarakat.