Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh karakteristik inovasi (keuntungan relatif, kompatibilitas, kompleksitas, triabilitas, dan observabilitas) terhadap penerimaan teknologi pengolahan pupuk organik granule berbahan baku feses sapi potong pada petani di Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar. Penelitian ini dilaksanakan pada tanggal 1 September 2022 hingga 30 September 2022 di Kecamatan Mojogedang, Kabupaten Karanganyar. Metode dasar yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan menggunakan teknik purposive sampling untuk menentukan lokasi penelitian dan sampel sebanyak 60 responden. Data yang diperoleh meliputi data primer dari pengisian kuesioner oleh responden dan data sekunder dari instansi terkait. Analisis data yang digunakan adalah uji validitas, uji reliabilitas, uji regresi linier berganda, uji koefisien determinasi, uji F, uji t, dan uji asumsi klasik. Uji validitas menunjukkan hasil yang valid dan nilai reliabilitas menunjukkan semua pernyataan kuesioner reliabel. Uji regresi linier berganda diperoleh persamaan regresi Y = 5,571 – 0,037X1 + 0,224X2 + 0,213X3 – 0,123X4 + 0,468X5 + e.  Nilai koefisien determinasi (R2) sebesar 0,645. Uji F menunjukkan nilai Fhitung > Ftabel (19,641 > 2,39). Uji t menunjukkan hasil variabel yang berpengaruh secara parsial ialah kompatibilitas (3,013 > 2,005), kompleksitas (2,173 > 2,005) dan observabilitas (4,437 > 2,005). Uji asumsi klasik menunjukkan bahwa data tidak mengalami penyimpangan. Simpulan dari penelitian ini adalah variabel yang berpengaruh terhadap keputusan penerimaan teknologi pengolahan pupuk organik granule berbahan baku feses sapi potong adalah kompatibilitas, kompleksitas, dan observabilitas.