Studi ini menyajikan perbandingan antara dua strategi kontrol, yaitu proportional-integral-derivative (PID) dan fuzzy logic controller (FLC), yang diterapkan pada sistem variable speed drive (VSD) untuk Motor Induksi 3 Fasa. Sistem VSD ini semakin ditingkatkan dengan teknologi Internet of things (IoT). Studi dimulai dengan tinjauan komprehensif prinsip PID dan fuzzy, Selanjutnya integrasi IoT ke dalam sistem VSD, arsitektur perangkat keras dan perangkat lunak VSD IoT. Untuk mengevaluasi pengontrol, serangkaian pengujian eksperimental dilakukan. Kinerja strategi PID dan fuzzy dibandingkan dalam berbagai kondisi operasi seperti, transien, waktu naik, overshoot, dan steady state error. Hasilnya menunjukkan bahwa fuzzy jauh lebih baik dalam kinerja keseluruhan dalam hal waktu naik, waktu puncak, waktu penyelesaian dan ketahanan dibandingkan dengan pengontrol PID. PID dengan nilai Kp = 0,0066 Ki=10,85 dan Kd = 0, overshoot terjadi sebesar 11,27% rise time langsung terjadi secara bersamaan pada saat nilai dimasukan dan steady state pada detik ke-6. Fuzzy dengan nilai input membership function dari 0~1340 dan output membership function 0~4095, overshoot terjadi pada nilai -5,32~9,60 Rise time langsung terjadi secara bersamaan pada saat nilai dimasukan dan nilai menuju steady state pada detik ke-6. Integrasi IoT menambah nilai signifikan pada sistem VSD dengan menyediakan pemantauan waktu nyata dan kemampuan kendali jarak jauh.