Alief Setyarahman. V0221004. 2024. Peranan ASITA Dalam Penyebaran Informasi Pariwisata Kota Surakarta.Program Studi Diploma III Usaha Perjalanan Wisata. Sekolah Vokasi. Universitas Sebelas Maret.

            Dalam era digital saat ini, informasi memegang peran kunci dalam menarik wisatawan dan mempromosikan destinasi wisata. Kota Surakarta, sebagai salah satu tujuan wisata utama di Indonesia, memerlukan strategi efektif dalam penyebaran informasi untuk meningkatkan kunjungan wisatawan. Kondisi Asita Kota Surakarta sekarang terlihat sangat dinamis dan aktif dalam mengembangkan sektor pariwisata di kota. ASITA berperan dalam penyebaran informasi pariwisata untuk mendukung perkembangan industri pariwisata. Pada masa yang akan datang, diharapkan pelaku wisata dapat meningkatkan keuntungan pariwisata daerah.

Metode penelitian yang digunakan adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam dengan anggota ASITA, analisis dokumen, dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini yaitu fishbone. Fishbone merupakan alat kendali mutu yang digunakan untuk mendeteksi masalah yang terjadi perusahaan. Fishbone digunakan dalam penerapannya untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menjadi masalah. 

Hasil penelitian menunjukkan bahwa ASITA Kota Surakarta berkontribusi dalam penyebaran informasi pariwisata melalui berbagai saluran, termasuk media sosial, website resmi, dan kerja sama dengan media massa. ASITA juga aktif mengadakan berbagai event promosi dan pameran pariwisata, baik di tingkat lokal maupun nasional, untuk memperkenalkan potensi wisata Surakarta. Selain itu, ASITA berperan sebagai mediator antara pemerintah daerah dan pelaku industri pariwisata dalam mengkoordinasikan strategi pemasaran dan promosi. Tantangan yang dihadapi meliputi keterbatasan sumber daya, kebutuhan akan peningkatan kualitas informasi, dan adaptasi terhadap perubahan teknologi informasi.

Kesimpulan dari penelitian menunjukkkan bahwa penyebaran informasi yang efektif oleh ASITA dapat meningkatkan citra Kota Surakarta sebagai destinasi wisata yang menarik dan berpotensi meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan. Saran untuk ASITA kedepannya meliputi peningkatan kualitas divisi anggota dalam penggunaan teknologi digital, perluasan jaringan kerjasama dengan berbagai pihak, serta pengembangan konten promosi yang lebih kreatif dan informatif.