Penelitian ini dilakukan untuk menganalisis daya saing dan keunggulan kompetitif ekspor ekonomi kreatif milik Indonesia di pasar global tahun 1992-2022 dalam usaha meningkatkan ekspor ekonomi kreatif Indonesia di pasar global. Metode yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kuantitatif dengan menggunakan analisis Constant Market Share (CMS) untuk melihat kinerja ekspor terutama sektor ekonomi kreatif dan analisis Export Product Dynamic (EPD) untuk menganalisis keunggulan kompetitif ekspor komoditas ekonomi kreatif.Hasil analisis menunjukkan bahwa pertumbuhan ekspor ekraf dan total ekspor Indonesia mengalami fluktuasi selama periode penelitian yang merupakan dampak dari krisis finansial yg mempengaruhi kondisi ekonomi nasional dan global. Berdasarkan analisis CMS yang dilakukan, dapat dikatakan bahwa ekspor komoditas ekonomi kreatif ke pasar dunia (Amerika Serikat, ASEAN, Jepang, Korea Selatan, dan China) banyak diminati di pasar tujuan. Di beberapa periode penelitian dari sisi permintaan dapat dilihat adanya perubahan struktur pasar dan perubahan komposisi ekspor di negara tujuan. Sedangkan dari sisi penawaran terlihat dalam beberapa periode Indonesia belum mampu menyusun strategi ekspor dalam menghadapi perubahan permintaan ekspor pasar tujuan. Hasil perhitungan EPD menunjukkan pasar tujuan Jepang dan Korea Selatan mendapatkan posisi Rising Star, China mendapatkan posisi Fallling Star, dan sementara Amerika Serikat serta ASEAN berada di posisi Lost Star. Oleh karena itu, perlu dilaksanakan upaya dalam peningkatan daya saing komoditas ekonomi kreatif Indonesia di pasar dunia.