Studi Eksperimental Pengaruh Twin Spark Ignition dan Perubahan Sudut Pengapian Terhadap Unjuk Kerja Mesin Otto Silinder Tunggal Menggunakan Bahan Bakar Pertamax Turbo dan E50

Penulis Utama : Afif Damar Pratisto
NIM / NIP : I0420005
× <p><span xss=removed>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan variasi jumlah busi dan sudut pengapian terhadap unjuk kerja mesin Otto empat langkah dengan membandingkan antara bahan bakar bensin dan E50 (50% etanol dan 50?nsin). Penggunaan bahan bakar alternatif etanol dicoba sebagai upaya mengurangi emisi gas buang dan meningkatkan efisiensi bahan bakar, yang diharapkan dapat menggantikan bahan bakar fosil. Metode penelitian ini melibatkan pengujian mesin Otto dengan variasi bahan bakar, jumlah busi, serta perbedaan sudut pengapian pada putaran mesin mulai dari 4000 rpm hingga 9600 rpm terhadap unjuk kerja mesin berupa torsi, daya, BSFC, dan BTE. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan dua busi, sudut pengapian, dan campuran bahan bakar E50 secara signifikan memengaruhi performa mesin. Hasil unjuk kerja mesin terbaik diperoleh pada variasi dua busi, sudut pengapian standar dengan bahan bakar bensin. Hasil torsi maksimum sebesar 10,68 Nm pada 8500 rpm dan daya maksimum sebesar 10,28 kW pada 9600 rpm. Begitu pula pada BSFC terendah sebesar 0,097 kg/kW.h dan BTE tertinggi sebesar 97,18% yang diperoleh pada konfigurasi penelitian yang sama. Berdasarkan hasil ini, penggunaan bahan bakar E50 memiliki kinerja yang lebih rendah akibat perbedaan sifat bahan bakar. Namun, penggunaan dua busi pada kedua bahan bakar menunjukkan peningkatan performa mesin secara keseluruhan, baik pada putaran tinggi maupun rendah. Penggunaan dua busi memerlukan pengunduran sudut pengapian untuk memperoleh performa mesin yang lebih baik dibandingkan variasi sudut pengapian pada penggunaan satu busi.</span></p>