Ekowisata adalah perjalanan ke area alami yang bertujuan untuk melestarikan lingkungan dan masyarakat lokal. Ekowisata bahari merupakan wisata khusus yang aktivitasnya berkaitan dengan kelautan yang terdiri dari kawasan permukaan laut, di bawah laut, dan pesisir pantai. Daya tarik yang dimiliki oleh Pantai Sepanjang adalah hamparan pasir yang luas dan memanjang dengan pemandangan tebing yang telah terabrasi oleh ombak. Berdasarkan hal tersebut, penelitian mengenai analisis kesesuaian wisata dan daya dukung kawasan wisata dilakukan guna menentukan skala pengembangan wisata serta sebagai upaya meminimalisir kerusakan lingkungan dalam meningkatkan kualitas wisata.

Penelitian ini dilaksanakan di Pantai Sepanjang, Desa Kemadang. Kecamatan Tanjungsari, Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta pada tanggal 22 Juli sampai 25 Agustus 2024. Teknik pengambilan data kesesuaian wisata dilakukan pada 3 stasiun penelitian yang dianggap telah mewakili lokasi penelitian dengan menggunakan 10 parameter: tipe pantai; lebar pantai; kedalaman perairan; material dasar perairan; kemiringan pantai; kecepatan arus; kecerahan perairan; penutupan lahan pantai; biota berbahaya; dan ketersediaan air tawar. Sedangkan daya dukung kawasan dengan menghitung potensi ekologis pengunjung, luas area yang dimanfaatkan, luas area yang disediakan, dan lama waktu buka wisata untuk memperoleh jumlah maksimal pengunjung Pantai Sepanjang berdasarkan kegiatan memancing dan rekreasi. Analisis data kesesuaian wisata dilakukan dengan menghitung skor tiap stasiun dipadukan dengan matriks kesesuaian wisata kemudian diklasifikasikan berdasar skor yang telah didapatkan.  Sedangkan analisis data daya dukung kawasan dihitung berdasarkan potensi ekologis dan prediksi waktu yang dibutuhkan pengunjung. Kemudian data daya dukung kawasan diperkuat dengan karakteristik pengunjung, peran masyarakat, dan peran pemerintah.     

Hasil penelitian menunjukkan bahwa wisata Pantai Sepanjang memiliki nilai kesesuaian yaitu stasiun 1 senilai 2,32; stasiun 2 senilai 2,32; dan stasiun 3 senilai 2,2. Berdasarkan perhitungan, seluruh stasiun penelitian memiliki IKW diatas 2,0 yang berarti bahwa Pantai Sepanjang merupakan pantai yang sesuai untuk kegiatan wisata. Perubahan kawasan wisata Pantai Sepanjang menjadi kawasan ekowisata selanjutnya dapat diperkuat dari hasil karakteristik pengunjung serta adanya peran dari masyarakat dan pemerintah. Daya dukung kawasan di Pantai Sepanjang untuk kegiatan rekreasi pantai 744 orang/ hari dan kegiatan memancing sebanyak 240 orang/ hari. Peran masyarakat sangat dibutuhkan sebagai penunjang wisata Pantai Sepanjang. Keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan bertujuan untuk pengembangan wisata Pantai Sepanjang yang lebih konservatif. Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul berperan sebagai pengelola bertindak sebagai penghubung antara wisata Pantai Sepanjang dengan pihak luar.