Latar Belakang: Pada PT DMST 1 Sragen didapatkan kebisingan lingkungan sebesar 97,4 dB yang termasuk diatas NAB. Apabila kebisingan diterima secara terus menerus dapat menimbulkan penyakit psikosomatik seperti stres kerja. Pemberian earplug secara rutin terbukti dapat mengurangi tingkat stres kerja dan meningkatkan kenyamanan dalam bekerja di lingkungan yang bising. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh penggunaan earplug terhadap penurunan stres kerja karyawan pada area back PT DMST 1 Sragen dengan menggunakan kuesioner HSE Stres Indicator Tools. Metode: Jenis penelitian ini adalah Quasi Experimental Design dengan pendekatan non equivalen control group design. Populasi pada penelitian ini sebanyak 526 pekerja, kemudian dengan menggunakan teknik puspossive sampling didapatkan sampel sebanyak 50 pekerja yang terbagi menjadi kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Kelompok eksperimen diberikan intervensi berupa penggunaan earplug selama dua minggu. Data dianalisis menggunakan Uji Paired T-Test, Uji Independent Sample T-Test, dan untuk mengukur efektivitas menggunakan Uji Cohen’s d.Hasil: Hasil untuk Uji Paired T-Test pada kelompok eksperimen didapatkan nilai p-value 0,000 (p<0> Simpulan: Terdapat pengaruh penggunaan earplug terhadap penurunan tingkat stres kerja secara signifikan. Diharapkan perusahaan dapat menyediakan earplug dengan tempat pemyimpanannya, dan melakukan pemeriksaan kesehatan secara teratur pada pekerja.