Pengaruh Kualitas Komunikasi Keluarga Dan Pola Konsumsi Media Televisi Terhadap Intensitas Belajar Anak (Studi Deskriptif Kuantatif Pengaruh Kualitas Komunikasi Keluarga Dan Pola Konsumsi Media Televisi Terhadap Intensitas Belajar Anak Di Perumahan Korp

Penulis Utama : Artharini Kisworo Putri
NIM / NIP : D0208019
× Komunikasi di dalam keluarga dapat meningkatkan hubungan insani (human relation), yang dalam hubungannya dengan anak, kualitas komunikasi keluarga dapat meningkatkan intensitas belajar yang berimplikasi kepada prestasi belajar, namun hal yang patut diwaspadai dan mempengaruhi menurunnya intensitas belajar siswa, salah satunya televisi. Dengan adanya program-program yang menarik tersebut tidaklah mengherankan apabila hampir setiap saat anak-anak menghabiskan waktu berada di depan pesawat televisi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan yang signifikan antara kualitas komunikasi keluarga dan pola konsumsi media televisi terhadap intensitas belajar anak. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei, populasinya adalah anak SD kelas IV sampai dengan kelas V Perum Korpri Gayam Sukoharjo. Sampel ini berjumlah 35 anak yang diperoleh dengan teknik sampling total sampling. Data penelitian diperoleh dari kuesioner selanjutnya data yang telah diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji hipotesis yaitu uji korelasi product moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kualitas komunikasi keluarga berada pada kategori baik, yaitu terdapat 18 responden (51,43%), tingkat pola konsumsi media televisi berada pada kategori rendah, yaitu terdapat 17 responden (48,57%) dan tingkat intensitas belajar anak berada pada kategori tinggi, yaitu terdapat 20 responden (57,14%), Dari hasil perhitungan product moment, terdapat hubungan antara tingkat kualitas komunikasi keluarga dengan intensitas belajar siswa, diperoleh rx1y = 0,905 > r tabel = 0,325 pada a = 0,05 N = 35 dan taraf signifikansi 95% artinya semakin tinggi tingkat kualitas komunikasi keluarga dengan intensitas belajar anak maka intensitas belajar menjadi tinggi, hubungan antara tingkat pola konsumsi media televisi dengan intensitas belajar siswa, diperoleh rx2y = -0,527 > r tabel = -0,325pada a = 0,05, N = 35 dan taraf signifikansi 95% artinya dapat disimpulkan semakin tinggi pola konsumsi media televisi dengan intensitas belajar semakin rendah.
×
Penulis Utama : Artharini Kisworo Putri
Penulis Tambahan : 1.
2.
NIM / NIP : D0208019
Tahun : 2014
Judul : Pengaruh Kualitas Komunikasi Keluarga Dan Pola Konsumsi Media Televisi Terhadap Intensitas Belajar Anak (Studi Deskriptif Kuantatif Pengaruh Kualitas Komunikasi Keluarga Dan Pola Konsumsi Media Televisi Terhadap Intensitas Belajar Anak Di Perumahan Korp
Edisi :
Imprint : Surakarta - FISIP - 2014
Program Studi : S-1 Ilmu Komunikasi
Kolasi :
Sumber : UNS-FISIP Jur. Ilmu Administrasi-D.0208019-2014
Kata Kunci :
Jenis Dokumen : Skripsi
ISSN :
ISBN :
Link DOI / Jurnal : -
Status : Public
Pembimbing : 1. Drs. Nuryanto, M.Si
Penguji :
Catatan Umum :
Fakultas : Fak. ISIP
×
File : Harus menjadi member dan login terlebih dahulu untuk bisa download.