ABSTRAK Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Apakah prestasi belajar matematika siswa yang pembelajarannya menggunakan metode pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams Games Tournament) lebih baik bila dibandingkan dengan prestasi belajar matematika siswa yang pembelajarannya menggunakan metode konvensional (ceramah bervariasi), (2) Apakah prestasi belajar matematika siswa yang minat belajarnya lebih tinggi akan lebih baik bila dibandingkan dengan prestasi belajar matematika siswa yang minat belajarnya lebih rendah, (3) Apakah terdapat interaksi antara metode pembelajaran dan minat belajar siswa terhadap prestasi belajar matematika siswa pada pokok bahasan Trigonometri kelas X semester genap SMA Negeri 2 Pemalang tahun ajaran 2007/2008. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu. Populasi penelitian ini adalah seluruh siswa kelas X SMA Negeri 2 Pemalang pada tahun ajaran 2007/2008. Pengambilan sampel penelitian menggunakan cluster random sampling. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes untuk variabel prestasi belajar matematika, metode angket untuk variabel minat belajar matematika siswa. Teknik analisa data yang digunakan analisis variansi dua jalan dengan sel tak sama, kemudian dilanjutkan uji komparasi rataan pasca analisis variansi dengan metode Scheffe. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan: (1) Pembelajaran matematika pada pokok bahasan Trigonometri dengan metode pembelajaran kooperatif tipe TGT (Teams Games Tournament) menghasilkan prestasi belajar matematika yang tidak berbeda dengan menggunakan metode konvensional (ceramah bervariasi) yang ditunjukkan oleh rerata prestasi belajar matematika kelas eksperimen dan kontrol berturut-turut A1 = 3,7431 < 4 xss=removed> 3.1447 = Ftabel. (3) Tidak ada interaksi antara metode pembelajaran dan minat belajar terhadap prestasi belajar siswa pada pokok bahasan Trigonometri yang ditunjukkan dari F = 0,7879 < 3>