Universitas Sebelas Maret.Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas penggunaan media animasi dalam mengurangi miskonsepsi siswa kelas X-5 SMA Negeri 3 Surakarta terhadap pembelajaran Geografi pada materi pokok Tata Surya dan Pembentukan Muka Bumi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Tindakan Kelas, subyek penelitian adalah siswa kelas X-5 sebanyak 34 orang. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling yaitu teknik pengambilan sampel disesuaikan dengan kepentingan penelitian. Instumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi, tes, angket dan analisis dokumen. Indikator kinerja yang harus dicapai adalah prestasi belajar siswa secara klasikal mencapai 80%. Prestasi belajar siswa meliputi hasil belajar dan keaktifan belajar. Hasil belajar pada siklus I menunjukan bahwa penggunaan media animasi dalam pembelajaran geografi belum mampu meningkatkan prestasi belajar siswa secara optimal, hal ini ditunjukan pada hasil belajar siswa baru mencapai 52,94% dan keaktifan siswa baru mencapai 82,35%. Hasil penelitian siklus II menunjukan bahwa penggunaan media animasi dalam pembelajaran geografi disertai dengan rangkuman materi pelajaran dan ice breaking mampu meningkatkan prestasi belajar siswa secara optimal karena hasil belajar siswa yang telah mencapai 88,24% dan keaktifan siswa mencapai 91,18?ri jumlah siswa. Hasil belajar siswa dari siklus I ke siklus II meningkat 35,30% (siklus I = 52,94% dan siklus II = 88,24%), Keaktifan belajar siswa meningkat 8,83% (siklus I = 82,35 dan siklus II = 91,18%). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa aplikasi penggunaan media animasi yang kemudian disertai pemberian rangkuman materi dan ice breaking dapat mengurangi miskonsepsi siswa terhadap materi yang bersifat abstrak atau maya. Hal ini dapat dibuktikan dengan meningkatnya hasil belajar siswa kelas X-5 SMA Negeri 3 Surakarta setelah dilakukan pembelajaran dengan menggunakan media animasi pada materi pokok Tata Surya dan Pembentukan Muka Bumi. Sebelas Maret University.The research aims to find out the effectiveness of animation media use in reducing misconception in the grade X-5 students of SMA Negeri 3 Surakarta on the Geography learning in Solar System and Earth Surface Formation subject matter. This study used a class-action research; the subject of research was the class X-5 students as many 34 subject. The sampling technique employed was purposive sampling that is the technique of taking sample consistent with the purpose of research. The instruments of collecting data used were interview observation, test, questionnaire and documentary analysis. The performance indicator that should be achieved was the student learning achievement classically reaching 80%. The students’ learning achievement includes the learning result and learning activeness. The result of research in cycle I shows that the use of animation media in geography learning can improve the students’ learning achievement optimally, it can be seen from the students’ learning achievement just reaching 52.94% and students’ activeness reaching 82.35%. The result of research of cycle Ii shows that the use of animation media in geography learning accompanied with lesson material summary and ice breaking can improve the students learning achievement optimally because it can reach 88.24% and students’ activeness can reach 91.18%. The result of students learning from Cycle I to Cycle II reaches 35.30% (Cycle I = 52.94% and cycle II = 88.24%), the students learning activeness reaches 8.83% (cycle I = 82.35% and cycle II = 91.18%). The result of research shows that the application of animation media that is then followed by the material summary administration and icebreaking can reduce the students’ misconception on the abstract or imaginary material. It can be seen from the improvement of the students’ learning achievement of class X-5 SMA Negeri 3 Surakarta after the implementation of learning using animation media in the Geography learning in Solar System and Earth Surface Formation subject matter.