Penelitian ini bertujuan untuk: (1) meningkatan kemampuan berpikir kritis
siswa SMA Negeri 3 Boyolali dengan menggunakan model pembelajaran
Cooperative Problem Solving (CPS) yang dilengkapi dengan handout pada materi
pokok termokimia; (2) meningkatan prestasi belajar siswa SMA Negeri 3 Boyolali
dengan menggunakan model pembelajaran Cooperative Problem Solving (CPS)
yang dilengkapi handout terhadap materi pokok termokimia.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (Classroom Action
Research) yang terdiri dari dua siklus dengan tiap siklus terdiri dari perencanaan,
pelaksanaan, observasi dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas XI IPA
1 SMA N 3 Boyolali tahun pelajaran 2015/2016. Data diperoleh melalui
wawancara, observasi, tes dan angket. Teknik analisis data yang digunakan adalah
analisis deskriptif kualitatif.
Hasil penelitian menunjukan bahwa penerapan pembelajaran
Cooperative Problem Solving (CPS) dilengkapi handout dapat meningkatkan: (1)
kemampuan berpikir kritis siswa pada materi Termokimia. Hal ini dapat dilihat
dari persentase siklus I 78,13%, dari hasil tersebut tidak dilakukan tindakan siklus
II karena sudah mencapai target dari yang ditetapkan awal yaitu 75%. (2) prestasi
belajar siswa pada aspek kognitif meningkat dari 65,63% pada siklus I menjadi
78,13% pada siklus II. Persentase aspek afektif pada siklus I adalah 81,65% dan
untuk aspek psikomotor pada siklus I mencapai 87,15%.
Kata kunci: Cooperative Problem Solving, berpikir kritis, prestasi belajar,
handout, termokimia