Latar Belakang: Orang Dengan Human Immuno Deficiency Virus/Acquired Immune Deficiency Syndrome (ODHA) melawan berbagai masalah sosial seperti stigma masyarakat dan depresi yang dapat mempengaruhi kualitas hidup mereka dalam hal kesehatan fisik, mental, dan sosial. Peningkatan dukungan sosial perlu dilakukan baik dari individu, keluarga. Kelompok Dukungan Sebaya (KDS) dan pemerintah. KDS berperan membantu ODHA agar tidak merasa sendiri, menyediakan kesempatan bertemu orang lain, saling berbagi informasi tentang pengobatan terbaru dan layanan dukungan setempat, mengurangi isolasi, meningkatkan dukungan sosial, dan mengurangi stigma sehingga mencapai quality of life yang lebih baik dan mengurangi depresi. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pengaruh KDS terhadap depresi dan quality of life pada ODHA di KDS Friendship Plus Kota Kediri.

Subjek dan Metode: Jenis penelitian analitik observasional dengan pendekatan cross sectional dilaksanakan di KDS Friendship Plus Kota Kediri selama 2 bulan yaitu bulan Mei-Juli 2016. Pengambilan sampel dengan teknik simple random sampling sebanyak 60 subjek penelitian. Teknik pengumpulan data menggunakan kuesioner, analisis menggunakan uji korelasi Pearson Product Moment dan regresi linier ganda.

Hasil: Hasil penelitian ini menunjukkan ada pengaruh KDS terhadap penurunan depresi pada ODHA dan secara statistik signifikan (b= -0.60; CI 95% -0.82 s.d -0,38;p=<0.001). Depresi dipengaruhi oleh pendapatan keluarga sebesar 88.8% (b= -8.68;CI 95% 0.01; p=0.021) dan pendidikan (b= -7.86;CI 95% -14.05 s.d -1.67; p=0.014). Ada pengaruh KDS terhadap peningkatan quality of life pada ODHA dan secara statistik signifikan (b=0.32;CI 95%= 0.09-0.53; p=0.005). Quality of life dipengaruhi oleh pendapatan keluarga sebesar 92.3% (b=1.36; CI 95% 0.01; p=<0.001) dan pendidikan (b=20.84;CI 95% 14.75-26.93;p=<0.001). 

Kesimpulan: Penelitian ini menyimpulkan ada pengaruh kelompok dukungan sebaya terhadap penurunan depresi ada ODHA dan ada pengaruh kelompok dukungan sebaya terhadap peningkatan quality of life pada ODHA

Kata Kunci: Kelompok dukungan sebaya, depresi, quality of life, ODHA