Abstrak

Ditahun 2017 lalu, dunia telah dikejutkan dengan keputusan Presiden Donald Trump yang menarik diri dari Paris Agreement, dengan alasan Amerika Serikat yang merasa dirugikan dari segi ekonomi. Berdasarkan fakta tersebut, penelitian ini mengusulkan analisis yang akan difokuskan pada alasan munculnya statement Donald Trump untuk keluar dari  Paris   Agreement dan proses pembuatan   keputusan tersebut. Sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan faktor-faktor apa saja yang dapat mempengaruhi  munculnya  kebijakan  tersebut.  Dari faktor-faktor yang ditemukan, penulis akan menganalisis menggunakan konsep Decision Making Process untuk memberikan penjelasan mengenai bagaimana proses pendekatan politik yang dilakukan oleh pemerintah dan aktor non-pemerintah yang terlibat dalam proses pembuatan keputusan di bawah kepemimpinan Donald Trump. Lalu, analisis tersebut dikaitkan dengan kepentingan nasional yang ingin diraih oleh Amerika Serikat dari keputusannya tersebut. Hasil dari tulisan ini menunjukan bahwa  selain karena   faktor   ekonomi,   juga   ada   dorongan   dari   pemerintah   Partai Republik dan aktor transnasional yang melatarbelakangi keputusan Amerika Serikat. Pada akhirnya penulis akan memberikan kesimpulan bahwa kebijakan luar negeri suatu negara dapat disebabkan karena adanya kelompok kepentingan yang terlibat didalam proses pembuatan kebijakan. Kelompok kepentingan tersebut terlibat melalui media pemerintah dan menggunakan payung kepentingan nasional untuk meraih tujuannya.

Kata Kunci : Paris Agreement, Amerika Serikat, Presiden Donald Trump,
Decision Making Process, Partai Republik