Tujuan penelitian ini adalah: 1) Mendeskripsikan strategi SMP Nasima dalam upaya penguatan nilai nasionalisme pada peserta didik SMP Nasima, 2) mendeskripsikan dampak upaya penguatan nilai nasionalisme bagi peserta didik di SMP Nasima, 3) Untuk mengetahui faktor pendukung dan faktor penghambat dalam upaya penguatan nilai nasionalisme pada peserta didik SMP Nasima, 4) mengetahui solusi untuk menyeleasikan permasalahan yang ada dalam upaya penguatan nilai nasionalisme di SMP Nasima.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dengan pendekatan penelitian fenomenologi. Sumber data diperoleh dari informan, data, kejadian, dan dokumen. Teknik pengambilan sampel menggunakan purposive sampling. teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Validitas data dengan menggunakan trianggulasi data dan trianggulasi metode. Analisis data dengan menggunakan analisis interaktif.
Berdasarkan hasil dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa (1) strategi yang digunakan adalah dengan rutinitas yang diakukan oleh setiap peserta didik dan adanya simbol yang menggambarkan profil wilayah Indonesia, (2) dampak bagi peserta didik adalah peserta didik memiliki pengetahuan tentang Indonesia dan sejarah Indonesia dan memiliki rasa cinta tanah air dan mengaplikasikan nilai nasionalisme pada kehidupan sehari-hari, (3) Faktor pendukung adanya pemenuhan sarana dan prasarana yang mendukung dan guru yang selalu menyisipkan nilai-nilai nasionalisme dalam kegiatan belajar mengajar dan mengingatkan peserta didik, sedangkan faktor penghambat internal yang berasal dari dalam peserta didik. Sedangkan faktor penghambat eksternal dari lingkungan peserta didik. (4) solusi yang digunakan untuk mengatasi hambatan adalah: bersifat pesuasife dengan cara menyampaikan program yang akan dilakukan selama kalander akademik pada awal tahun, menyampaikan informasi kepada orang tua peserta didik terkait dengan agenda yang akan dilakukan dan menyampaikan informasi yang berkaitan dengan permasalahan yang dihadapi peserta didik, mengadakan komunikasi yang terus menerus terhadap orang tua peserta didik lewat grub yang dibentuk oleh wali kelas, saling mengingatkan dan membuat program yang menarik minat peserta didik, adanya hukuman berjenjang kepada peserta didik.

Kata Kunci : Strategi, Penguatan Nilai Nasionalisme, rutinitas, simbol, peserta didik