ABSTRAK
Fentynia Madani, 2020, Analisis Pengaruh Terasering Pada Stabilitas Lereng Akibat Beban Lalu Lintas Menggunakan Metode Limit Equilibrium, Skripsi, Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Penambahan terasering diatas lereng bertujuan untuk meningkatkan nilai safety factor (SF) lereng yang rawan longsor. Penelitian ini berlokasi di Desa Sendangmulyo, Kecamatan Tirtomoyo, Wonogiri. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan trap terasering, ketinggian trap, kemiringan sudut lereng terhadap safety factor (SF) lereng yang terdapat beban dinamis lalu lintas di atasnya. Lereng diuji dalam keadaan sebelum hujan dan setelah hujan. Sudut kemiringan lereng diuji antara 60? dan 30?, lalu lereng diberi penambahan trap dengan variasi dua trap, tiga trap, empat trap, dan lima trap dengan ketinggian masing-masing trap berbeda. Pemodelan lereng dibuat dengan metode limit equilibrium dan dihitung dengan metode bishop. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin kecil sudut lereng dan semakin banyak trap terasering semakin tinggi nilai safety factor (SF)  lereng yang dihasilkan. safety factor (SF) lereng tertinggi didapatkan dalam variasi terasering IX dengan jumlah trap sebanyak lima trap, spesifikasi tinggi trap pertama dan seterusnya sebesar 3,33m; 2m; 2m; 2m; 1,67m. Pada lereng 30º Variasi IX menghasilkan nilai safety factor (SF) tertinggi sebesar 2,431 saat sebelum hujan dan nilai Safety Factor (SF) sebesar 1,435 saat setelah hujan. Peningkatan signifikan safety factor lereng existing 30 º sebesar 25,8?ri nilai safety factor (SF) awal 1,804 saat sebelum hujan, sedangkan saat setelah hujan sebesar 26,06 %  dari nilai safety factor (SF) awal sebesar  1,061.

Kata kunci : stabilitas lereng, terasering, beban lalu lintas, safety factor, limit equilibrium