Willibrordus Anggit Brilian Aditama. 2021. E3117133. EFEKTIVITAS INOVASI AYO SKAK TERHADAP KEPEMILIKAN AKTA KEMATIAN DI DINAS KEPENDUDUKAN DAN PENCATATAN SIPIL KABUPATEN WONOGIRI BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 24 TAHUN 2013. Tugas Akhir : Sekolah Vokasi Universitas Sebelas Maret.
Penelitian ini mengandung maksud untuk menjelaskan tentang pelaksanaan inovasi pelayanan AYO SKAK, efektivitas inovasi pelayanan AYO SKAK dalam meningkatkan kepemilikan Akta Kematian, faktor yang menjadi pendorong dan penghambat inovasi pelayanan AYO SKAK, serta kesesuaian inovasi AYO SKAK terhadap Undang-Undang Nomor 24 Tahun 2013 Tentang perubahan terhadap Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Administrasi Kependudukan di Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Wonogiri. Penelitian ini menerapkan metode penelitian empiris yang bersifat deskriptif dengan menerapkan pola pikir deduktif. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan metode pengumpulan data berupa wawancara, dokumentasi,dan observasi. Hasil dari penelitian ini menjelaskan bahwa inovasi pelayanan AYO SKAK sudah cukup efektif dalam meningkatkan tingkat kepemilikan Akta Kematian di Dinas Kependudukan dan Pencatan Sipil Kabupaten Wonogiri. Faktor pendorong dan penghambat efektivitas pelaksanaan inovasi AYO SKAK diukur dengan teori dari Soerjono Soekanto. Faktor pendukung yaitu faktor hukum, penegak hukum, sarana atau fasilitas pendukung, masyarakat, dan budaya. Faktor penghambat yaitu faktor sarana yaitu internet yang kurang stabil sehingga mengakibatkan terganggunya tanda tangan elektronik (TTE). Setelah diketahui faktor penghambatnya maka perlu ditingkatkan agar efektivitas lebih maksimal. Serta dalam pelaksanaan inovasi AYO SKAK di Dinas Kependudukan dan Pencatan Sipil Kabupaten Wonogiri telah berjalan sesuai dengan Undang-undang Nomor 24 tahun 2013 tentang perubahan terhadap Undang-undang Nomor 23 tahun 2006 tentang Administrasi Kependudukan khususnya pada pasal 44.