ABSTRAK

Perbedaan Efikasi Diri dan Tingkat Kecemasan Pada Mahasiswa Tingkat Pertama dan Tingkat Akhir

Nisrina Alya Khoirunnisa Toha. G0017164. 2021. Skripsi. Fakultas Kedokteran. Universitas Sebelas Maret.

Pendahuluan: Kecemasan menjadi masalah yang sering dialami oleh mahasiswa. Kecemasan dapat berdampak buruk terhadap performa akademis dan kesehatan mental mahasiswa. Efikasi diri merupakan faktor penting yang perlu dimiliki oleh mahasiswa. Efikasi diri yang baik akan membantu mahasiswa dalam menghadapi berbagai tantangan selama perkuliahan sehingga mahasiswa dapat mencapai hasil akademik yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan efikasi diri dan tingkat kecemasan antara mahasiswa tingkat pertama dan tingkat akhir pada mahasiswa Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Metode: Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan desain penelitian cross sectional. Subjek penelitian dipilih dengan menggunakan teknik random sampling berjumlah 105 responden dari populasi mahasiswa tingkat pertama dan tingkat akhir Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret yang memenuhi kriteria inklusi. Diukur menggunakan kuesioner Lie Minnesota Multiphasic Personality Inventory (L-MMPI), Zung Self- Rating Anxiety Scale (SAS/SRAS), dan General Self-Efficacy Scale (GSE). Analisis statistik dilakukan dengan uji Mann-Whitney dan uji t sampel independen.

Hasil: Uji statistik diperoleh hasil tidak terdapat perbedaan efikasi diri pada mahasiswa tingkat pertama dan tingkat akhir (p=0,437>0,05) dan terdapat perbedaan tingkat kecemasan pada mahasiswa tingkat pertama dan tingkat akhir (p=0,010<0>

Kesimpulan: Tidak terdapat perbedaan efikasi diri pada mahasiswa tingkat pertama dan tingkat akhir dan terdapat perbedaan tingkat kecemasan pada mahasiswa tingkat pertama dan tingkat akhir pada mahasiswa Program Studi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Kata kunci: kecemasan, efikasi diri, mahasiswa kedokteran

ABSTRACT

The Difference of Self Efficacy and Anxiety Level between The First-Year and Final-Year Students

Nisrina Alya Khoirunnisa Toha. G0017164. 2021. Mini Thesis. Faculty of Medicine. Sebelas Maret University.

Introduction: Anxiety becomes a problem often experienced by university students. Anxiety adversely affects the student's academic performance and mental health. Self-efficacy is an essential factor that the students need to have. Good self-efficacy will help the students in dealing with various challenges during the course so that the students can reach a good academic result. This research aims to determine differences of self-efficacy and anxiety level between the first-year and final-year students on medical students in Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta.

Methods: This research was an analytical observational study with a cross- sectional research design. The research subject was chosen using a random sampling technique with 105 respondents from the first-year and final-year students population of medical students in Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, who fulfilled the inclusion criteria. It was measured by the Lie Minnesota Multiphasic Personality Inventory (L-MMPI), Zung Self-Rating Anxiety Scale (SAS/SRAS), and General Self-Efficacy Scale (GSE). The statistical analysis was conducted by Mann-Whitney test dan independent sample t-test.

Results: The statistical test obtained a result that there was no difference of self- efficacy on the first-year and final-year students (p=0.437>0.05). There was a difference of anxiety level on the first-year and final-year students (p=0.010<0>

Conclusion: There is no difference of self-efficacy dan a difference of anxiety between the first-year and final-year students on medical students in Faculty of Medicine, Sebelas Maret University, Surakarta.

Keywords: anxiety, self-efficacy, medical students.