Penelitian ini bertujuan untuk 1) Membuktikan ada tidaknya hubungan antara bimbingan orang tua dengan hasil belajar Matematika materi pecahan pada Peserta Didik Kelas IV SD Negeri Se-Kecamatan Laweyan Surakarta Tahun Ajaran 2021/2022. 2) Membuktikan ada tidaknya hubungan antara motivasi belajar siswa dengan hasil belajar Matematika materi pecahan pada Peserta Didik Kelas IV SD Negeri Se-Kecamatan Laweyan Surakarta Tahun Ajaran 2021/2022. 3) Membuktikan ada tidaknya hubungan antara bimbingan orang tua dan motivasi belajar secara simultan dengan hasil belajar Matematika materi pecahan pada Peserta Didik Kelas IV SD Negeri Se-Kecamatan Laweyan Surakarta Tahun Ajaran 2021/2022. Metode pada penelitian ini adalah metode survei. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik probability sampling. Populasi yang ditetapkan dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas IV se-Kecamatan Laweyan tahun ajaran 2021/2022. Berdasarkan penelitian yang dilakukan dapat diperoleh hasil Pertama terdapat hubungan antara bimbingan orang tua (X1) dengan hasil belajar Matematika materi pecahan (Y) yang memiliki nilai Pearson Correlattion sebesar 0,430 memiliki arti bahwa tingkat korelasi sedang/moderat. Kedua, terdapat hubungan antara motivasi belajar (X2) dengan hasil belajar Matematika materi pecahan (Y) yang memiliki nilai Pearson Correlattion sebesar 0,434 memiliki arti bahwa dengan tingkat korelasi sedang/moderat. Ketiga, terdapat hubungan antara bimbingan orang tua (X1) dan motivasi belajar (X2) dengan hasil belajar Matematika materi pecahan (Y) secara simultan dengan nilai koefisien korelasi simultan sebesar 0,605 yang memiliki arti bahwa tingkat korelasi kuat.