Kecamatan Kartasura terletak di Kabupaten Sukoharjo dan berbatasan langsung dengan Kota Surakarta pada sisi barat. Perluasan aktivitas Kota Surakarta ke Kecamatan Kartasura menyebabkan terjadinya perubahan pemanfaatan lahan pertanian yang dikembangkan menjadi lahan terbangun. Alih fungsi lahan pertanian khususnya untuk fungsi permukiman di Kecamatan Kartasura mencapai 1.643,99 ha (2009-2020) dengan jumlah perumahan baru yang dibangun hanya dalam kurun tahun 2019-2021 mencapai 1.294 unit. Perkembangan permukiman di Kecamatan Kartasura mengakibatkan terjadinya sebaran permukiman yang membentuk pola-pola berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang berpengaruh terhadap pola persebaran permukiman di Kecamatan Kartasura. Wilayah penelitian dibagi menjadi 33 zona yang bertujuan untuk memfokuskan penelitian pada masing-masing zona sebagai unit data yang diteliti. Jenis penelitian kuantitatif diterapkan pada penelitian ini dengan menggunakan teknik analisis tetangga terdekat dan analisis regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan persebaran permukiman pada mayoritas zona di Kecamatan Kartasura membentuk pola mengelompok dan sisanya membentuk pola acak. Adanya pusat-pusat aktivitas dan ketersediaan lahan non terbangun yang luas mengakibatkan terjadinya pengelompokan permukiman pada sekitar pusat-pusat aktivitas tersebut dan sekitar wilayah yang telah dipadati permukiman sebelumnya. Di sisi lain, adanya penggunaan lahan permukiman yang terus tumbuh dan bercampur dengan penggunaan lahan lainnya menyebabkan permukiman menyebar secara acak atau tidak merata. Faktor yang mempengaruhi terbentuknya pola persebaran permukiman di Kecamatan Kartasura adalah pertumbuhan penduduk dan kepadatan penduduk. Karakteristik kemiringan lahan, ketinggian lahan, sarana, dan prasarana pada zona satu dengan lainnya tidak jauh berbeda menyebabkan faktor-faktor tersebut tidak berpengaruh terhadap pola persebaran permukiman.