Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji pengaruh penggunaan berbagai bentuk complete feed terhadap kualitas kimia daging paha belakang dan leher peranakan domba ekor gemuk sesudah perebusan yang ditinjau dari kadar air, kadar lemak, kadar protein, dan kadar kolesterol. Materi penelitian berupa daging peranakan domba ekor gemuk bagian paha belakang dan leher yang direbus dengan suhu 80oC selama 30 menit. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli sampai November 2021. Pemeliharaan domba bertempat di Laboratorium Lahan Jatikuwung Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret, di Desa Jatikuwung, Kecamatan Gondangrejo, Kabupaten Karanganyar. Preparasi dan pemasakan sampel di Laboratorium Terpadu Universitas Sebelas Maret Surakarta. Analisis sampel dilaksanakan di Laboratorium Ilmu dan Teknologi Daging dan Laboratorium Biokimia dan Nutrisi, Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Desain penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola tersarang (nested design) dengan 3 perlakuan bentuk pakan (P1= complete feed bentuk mash 100%, P2= complete feed bentuk mash 50% dan pellet 50%, P3= complete feed bentuk pellet 100%), serta 2 perlakuan lokasi daging berupa paha belakang yang berasal dari otot Biceps femoris dan leher yang berasal dari otot Pectoralis profundus. Hasil analisis variansi perlakuan pakan dan lokasi daging yang berbeda menunjukkan pengaruh berbeda tidak nyata (P>0,05) terhadap kadar air, kadar lemak, kadar protein maupun kadar kolesterol. Kesimpulan dari penelitian ini adalah penggunaan berbagai bentuk complete feed menghasilkan kualitas kimia daging paha belakang dan leher yang sama ditinjau dari kadar air, kadar lemak, kadar protein, dan kadar kolesterol.