Tujuan penelitian ini adalah: (1) identifikasi kebutuhan mahasiswa terhadap media augmented reality berbasis active learning dalam mata kuliah Ilmu Hayat di Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur?an dan Sains Al-Ishlah Lamongan (2) uraian proses pengembangan media augmented reality berbasis active learning untuk meningkatkan literasi sains dalam mata kuliah Ilmu Hayat di Sekolah Tinggi Ilmu Al-Qur?an dan Sains Al-Ishlah Lamongan (3) pengujian keefektifan media augmented reality berbasis active learning untuk meningkatkan literasi sains dalam mata kuliah Ilmu Hayat di Sekolah Tinggi Ilmu Al- Qur?an dan Sains Lamongan.  Desain penelitian Borg and Gall yang dimodifikasi Sukmadinata digunakan dalam penelitian pengembangan ini. Menurut Sukmadinata tiga tahap penelitian pengembangan antara lain: 1) tahap pendahuluan meliputi: studi kepustakaan, studi lapangan dan penyusunan draft produk 2) tahap pengembangan meliputi: uji ahli materi dan ahli media serta uji coba terbatas 3) tahap pengujian meliputi: pretest, perlakuan dan posttest. Analisis data menggunakan uji Wilcoxon dan Normalized Gain (N-Gain).  Hasil penelitian disimpulkan bahwa: (1) kebutuhan terhadap media pembelajaran memperoleh informasi terkait spesifikasi media yang diperlukan diantaranya: media yang memvisualisasikan materi sel prokariot dan sel eukariot, menciptakan pembelajaran aktif, menggunakan smartphone berbasis android, membantu mahasiswa memahami materi sel prokariot dan sel eukariot dan meningkatkan kompetensi literasi sains (2) hasil validasi materi 83,3% dan hasil validasi media 93,2% dengan kesimpulan secara umum sangat layak digunakan. Hasil uji coba terbatas 13,8% menyatakan sangat baik digunakan tanpa perlu perbaikan dan 86,2% menyatakan baik digunakan namun masih perlu dilakukan perbaikan. (3) hasil uji keefektifan menunjukkan adanya pengaruh penggunaan media augmented reality terhadap peningkatan kompetensi literasi sains. Hasil Uji N-Gain menunjukkan adanya keefektifan penggunaan media augmented reality terhadap peningkatan literasi sains dengan rata-rata keefektifan sebesar 76,7.