Pada perkembangan industri pangan saat ini, kebutuhan konsumen terhadap suatu produk yang aman dan berkualitas semakin tinggi. Penelitian ini bertujuan untuk meneliti tingkat kepuasan pelanggan mahasiswa terhadap kantin Universitas X, khususnya pada aspek kualitas makanan, pelayanan, dan kondisi lingkungan serta fasilitas kantin. Melalui survei kepada mahasiswa dan non mahasiswa yang makan di kantin mahasiswa yang kemudian diolah menggunakan metode Importance Performance Analysis yang diintegrasikan dengan metode Kano menggunakan perspektif keamanan pangan. Selain itu, penelitian ini didukung dengan adanya pengujian mikrobiologis pada kantin Fakultas A untuk memastikan status keamanan pangan telah memenuhi standar keamanan pangan. Penelitian ini menemukan respons positif terhadap kualitas makanan. Namun, untuk kondisi lingkungan dan fasilitas kantin, penilaian tergolong sedikit lebih rendah. Untuk meningkatkan kepuasan pelanggan dan keamanan pangan, prioritas perbaikan harus difokuskan pada peningkatan kondisi lingkungan dan fasilitas kantin mahasiswa. Hal ini dapat dicapai dengan cara seperti meningkatkan higienitas lingkungan dan pemenuhan fasilitas kantin yang dibutuhkan oleh konsumen. Pada uji mikrobiologis menunjukkan bahwa sampel makanan katsu dan sari buah melebihi batas kritis mikroba dalam pangan sehingga perlu adanya peningkatan personal hygiene dan hygiene sanitasi pada kantin. Dengan memperbaiki aspek-aspek ini, kantin tidak hanya dapat meningkatkan persepsi konsumen mengenai performa, tetapi juga memperkuat komitmen terhadap keamanan pangan.