ABSTRAK

Yulia Sri Latifah. K7120276. Pembimbing I: Drs. Muhamad Chamdani, M.Pd. Pembimbing II: Dr. Rokhmaniyah, M.Pd. PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) DENGAN MEDIA AUGMENTED REALITY (AR) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PPKN TENTANG HAK DAN KEWAJIBAN PADA SISWA KELAS III SD NEGERI 3 TAMANWINANGUN TAHUN AJARAN 2023/2024. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Mei 2024.

Tujuan penelitian ini yaitu (1) mendeskripsikan langkah-langkah penerapan model PBL dengan media AR, (2) meningkatkan hasil belajar PPKn tentang hak dan kewajiban melalui penerapan model PBL dengan media AR, (3) mendeskripsikan kendala dan solusi penerapan model PBL dengan media AR.

Penelitian tindakan kelas ini dilaksanakan secara kolaboratif bersama guru yang terdiri dari 3 siklus. Subjek penelitian adalah guru dan siswa kelas III SD Negeri 3 Tamanwinangun. Teknik pengumpulan data yang digunakan yaitu teknik tes dan non tes. Alat pengumpulan data terdiri dari instrumen observasi, wawancara, dan tes evaluasi. Analisis data yang digunakan yaitu reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) langkah-langkah penerapan model PBL dengan media AR yaitu: (a) orientasi masalah dengan media AR (b) pengorganisasian siswa untuk belajar dengan media AR, (c) membimbing siswa untuk menyelidiki masalah, (d) mengembangkan dan menyajikan hasil diskusi, (e) analisis dan evaluasi dengan media AR. (2) penerapan model PBL dengan media AR dapat meningkatkan hasil belajar PPKn tentang hak dan kewajiban pada siswa kelas III SD Negeri 3 Tamanwinangun dibuktikan dari rata-rata ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I = 76,19%, siklus II = 83,33%, dan siklus III = 91,66%. (3) kendala dalam pembelajaran yaitu: (a) siswa sulit dikondisikan, (b) siswa kurang memperhatikan penjelasan guru mengenai petunjuk diskusi dengan media AR, (c) kerja sama dalam kelompok masih kurang, (d) siswa belum aktif bertanya dan menanggapi kelompok lain, (e) siswa sulit dikondisikan pada saat menggunakan media pembelajaran. Adapun solusi dari kendala yang ditemui yaitu: (a) guru meminta siswa untuk tenang dan menekankan tata tertib belajar, (b) guru menjelaskan dengan jelas cara penggunaan media AR dan dengan tegas meminta siswa untuk memperhatikan, (c) guru memberikan arahan pembagian tugas masing-masing anggota, (d) guru memberikan motivasi agar siswa lebih percaya diri dan reward bagi siswa yang berani memberikan tanggapannya, (e) guru lebih memperhatikan siswa saat menggunakan media dan memberikan ice breaking agar siswa kembali fokus untuk mengikuti pembelajaran.

Simpulan dari penelitian ini yaitu penerapan model Problem Based Learning dengan media Augmented Reality dapat meningkatkan hasil belajar PPKn tentang Hak dan Kewajiban pada siswa kelas III SD Negeri 3 Tamanwinangun tahun ajaran 2023/2024.