Wiwit Widiana. K7120271. Pembimbing I: Dr. Kartika Chrysti Suryandari, M.Si. Pembimbing II: Dr. Rokhmaniyah, M.Pd. IMPLEMENTASI MODEL DISCOVERY LEARNING BERBASIS PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN PROSES SAINS PADA PESERTA DIDIK KELAS V. Skripsi, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Mei 2024.

Tujuan penelitian ini yaitu: (1) mendeskripsikan implementasi model Discovery Learning berbasis pembelajaran berdiferensiasi untuk meningkatkan keterampilan proses sains pada peserta didik kelas V, (2) meningkatkan keterampilan proses sains melalui implementasi model Discovery Learning berbasis pembelajaran berdiferensiasi pada peserta didik kelas V, (3) mendeskripsikan respon peserta didik dalam implementasi model Discovery Learning berbasis pembelajaran berdiferensiasi untuk  meningkatkan keterampilan proses sains terhadap hasil belajar peserta didik kelas V.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan secara kolaboratif dan dilaksanakan selama tiga siklus dengan lima kali pertemuan. Subjek dalam penelitian ini adalah guru dan peserta didik kelas V SD Negeri 1 Kalibagor. Data yang digunakan adalah data kuantitatif dan data kualitatif. Data kuantitatif berupa data mengenai hasil tes uji kerja keterampilan proses sains kelas V tentang sistem pernapasan manusia. Data kualitatif berupa pelaksanaan pembelajaran IPAS dengan mengimplementasikan model discovery learning berbasis pembelajaran berdiferensiasi serta keterampilan proses sains peserta didik kelas V. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dokumen dan tes unjuk kerja. Uji validitas data menggunakan triangulasi teknik dan triangulasi sumber. Adapun teknik analisis data yang digunakan adalah model analisis reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Langkah-langkah implementasi model discovery learning berbasis pembelajaran berdiferensiasi yaitu: (a) pemberian stimulasi atau rangsangan (stimulation) sesuai dengan kesiapan belajar peserta didik, (b) identifikasi masalah (problem statement) berdasarkan profil belajar peserta didik, (c) pengumpulan data (data collection) berdasarkan minat peserta didik, (d) pengolahan data (data processing) sesuai dengan konten, (e) pembuktian (verification) selaras dengan konten, (f) penarikan kesimpulan (generalization) dengan menghasilkan produk; (2) Keterampilan proses sains peserta didik kelas V meningkat, (3) respon peserta didik kelas V meningkat, dibuktikan dengan antusiasme peserta didik dalam menjawab pertanyaan pemantik, mengidentifikasi masalah tanpa meminta pengulangan kepada guru, semangat dalam berdiskusi, senang dalam mengolah data, antusias dalam melakukan pembuktian, dan menyampaikan hasil dengan bahasa yang jelas serta mudah dipahami.

Simpulan dari penelitian ini adalah implementasi model discovery learning berbasis pembelajaran berdiferensiasi dapat meningkatkan keterampilan proses sains peserta didik kelas V.