Diah Ayu Widya Wati. K6420017. Pembimbing I: Dr. Muhammad Hendri Nuryadi, S.Pd., M.Sc. Pembimbing II: Dr. Moh. Muchtarom, S.Ag., M.Si. PENGUATAN KEMANDIRIAN BELAJAR PESERTA DIDIK MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING DALAM PEMBELAJARAN PENDIDIKAN PANCASILA (STUDI KASUS DI KELAS XI SMA N 3 SURAKARTA). Skripsi: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juli 2024.

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1. Implementasi penguatan kemandirian belajar peserta didik melalui model Problem Based Learning dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila di kelas XI SMA N 3 Surakarta; 2. Dampak positif penguatan kemandirian belajar peserta didik melalui model Problem Based Learning dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila di kelas XI SMA N 3 Surakarta; 3. Faktor pendukung dan faktor penghambat penguatan kemandirian belajar peserta didik melalui model Problem Based Learning dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila di kelas XI SMA N 3 Surakarta. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pengumpulan data dilakukan melalui wawancara, observasi, dan studi dokumen. Teknik pengambilan sampel dilakukan melalui purposive sampling dan snowball sampling. Teknik uji validitas data dengan triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Analisis data yaitu teknik analisis data interaktif model Miles dan Huberman. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. Pertama, implementasi penguatan kemandirian belajar peserta didik melalui model Problem Based Learning dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila melalui tiga tahapan yaitu tahap perencanaan, tahap pelaksanaan dan asesmen, dan tahap refleksi. Dalam tahap pelaksanaan dan asesmen dilaksanakan sintaks model problem based learning. Guru juga menerapkan keterampilan memberi penguatan berupa penguatan verbal dan nonverbal. Kedua, dampak positif penguatan kemandirian belajar peserta didik melalui model Problem Based Learning dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila, peserta didik mengalami perubahan ke arah positif yang nampak yaitu adanya perilaku yang semakin disiplin, tidak bergantung pada orang lain, memiliki kepercayaan diri, bertanggung jawab, berperilaku berdasarkan inisiatif sendiri, dan melakukan kontrol diri. Ketiga, faktor pendukung dan faktor penghambat penguatan kemandirian belajar peserta didik melalui model Problem Based Learning dalam pembelajaran Pendidikan Pancasila. Faktor pendukung meliputi fasilitas sekolah yang memadai, respon positif dari peserta didik, dan dengan kegiatan pembelajaran model problem based learning peserta didik mampu mengkonstruksi sendiri pengetahuannya sehingga menumbuhkan kemandirian belajarnya. Faktor penghambat terdiri dari rasa kurang percaya diri dalam diri peserta didik, motivasi belajar atau kesadaran diri yang berbeda-beda serta alokasi waktu yang terbatas.