Taufan Susilo Aji. O0118108. PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED LEARNING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR DRIBBLING BOLA BASKET PADA PESERTA DIDIK KELAS VIII-I SMP NEGERI 1 KARANGANYAR TAHUN PELAJARAN 2021/2022. Skripsi. Surakarta: Fakultas Keolahragaan Universitas Sebelas Maret Surakarta, Juni 2022.

Tujuan Penelitian ini adalah untuk meningkatkan hasil belajar dribbling bola basket melalui penerapan model pembelajaran Problem Based Learning pada peserta didik kelas VIII-I SMP Negeri 1 Karanganyar Tahun Pelajaran 2021/2022.

Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam dua siklus, dengan tiap siklusnya terdiri atas dua kali pertemuan. Subjek penelitian adalah peserta didik kelas VIII-I SMP Negeri 1 Karanganyar yang berjumlah 30 peserta didik yang terdiri dari 14 peserta didik putra dan 16 peserta didik putri. Sumber data berasal dari guru, peserta didik, dan peneliti. Teknik pengumpulan data adalah dengan observasi, wawancara, tes, dan dokumentasi atau arsip. Validitas data menggunakan teknik triangulasi yang terdiri dari triangulasi metode, trangulasi sumber, dan triangulasi data. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kualitatif dengan teknik persentase untuk melihat kecenderungan yang terjadi dalam kegiatan pembelajaran pendidikan jasmani.

Hasil analisis data yang terjadi pada pratindakan ke siklus I, dan siklus I ke siklus II dapat disampaikan sebagai berikut: Pada pratindakan hasil belajar dribbling bola basket pada aspek kognitif yang tuntas adalah 11 peserta didik dengan persentase 36%, sedangkan pada aspek psikomotor jumlah peserta didik yang tuntas adalah 15 peserta didik dengan persentase 50% dan pada aspek afektif jumlah peserta didik yang tuntas adalah 30 peserta didik dengan persentase 100%, kemudian pada siklus I hasil belajar dribbling bola basket pada apek kognitif jumlah peserta didik yang tuntas adalah 18 peserta didik dengan persentase 60%, sedangkan pada aspek psikomotor jumlah peserta didik didik yang tuntas adalah 23 peserta didik dengan persentase 76%, selanjutnya pada siklus II hasil belajar dribbling bola basket pada aspek kognitif jumlah peserta didik yang tuntas adalah 24 peserta didik dengan persentase 80%, sedangkan pada aspek psikomotor jumlah peserta didik yang tuntas adalah 27 peserta didik  dengan persentase 90%. Hasil belajar dribbling bola basket sudah mencapai target yang ditentukan sehingga tindakan dapat dihentikan pada siklus II.

Dari hasil analisis data di atas dapat disimpulkan bahwa pembelajaran  melalui model pembelajaran Problem Based Learning dapat meningkatkan hasil belajar dribbling bola basket pada peserta didik kelas VIII-I SMP Negeri 1 Karanganyar Tahun Pelajaran 2021/2022.