Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik demografis anggota Kelompok Omah Susu, menganalisis persepsi terhadap karakteristik inovasi teknologi pengolahan susu, dan menganalisis pengaruh karakteristik demografis anggota Kelompok Omah Susu terhadap karakteristik inovasi teknologi pengolahan susu di Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan. Penelitian dilakukan pada tanggal 20 Desember 2023 sampai 5 Maret 2024. Metode pengambilan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei. Teknik penentuan lokasi dan responden dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 70 orang anggota Kelompok Omah Susu di Kecamatan Plaosan. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif, uji validitas, uji reliabilitas, analisis skoring, dan analisis regresi multivariat. Hasil penelitian didapatkan data usia responden tergolong dalam usia produktif dan rata-rata pendidikan terakhir yaitu Sekolah Menengah Pertama. Persepsi anggota Kelompok Omah Susu terhadap teknologi pengolahan susu sangat baik. Umur berpengaruh sangat signifikan terhadap kompatabilitas, kompleksitas, dan observabilitas (p=0,000). Pendidikan berpengaruh signifikan terhadap keuntungan relatif (p=0,02), triabilitas (0,013), dan observabilitas (p=0,029). Pendidikan berpengaruh sangat signifikan terhadap kompatabilitas (p=0,002) dan kompleksitas (p=0,005). Pendapatan berpengaruh sangat signifikan terhadap keuntungan relatif (p=0,000), triabilitas (p=0,003), dan observabilitas (0,001). Jumlah anggota keluarga berpengaruh signifikan terhadap kompleksitas (0,018). Pengalaman di bidang pengolahan susu berpengaruh signifikan terhadap observabiltas (0,012). Pengalaman di bidang pengolahan susu berpengaruh terhadap kompleksitas (p=0,008) dan triabilitas (p=0,000). Kesimpulan pada penelitian ini adalah pendidikan memiliki pengaruh yang paling besar terhadap persepsi karakteristik inovasi teknologi pengolahan susu.