Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul elektronik materi energi dan perubahannya berbasis project based learning pada kurikulum merdeka untuk kelas X SMK jurusan Teknik Ototronik dan mendeskripsikan hasil penilaian dari modul elektronik yang telah dikembangkan. Model project based learning merupakan model pembelajaran yang kegiatan pembelajarannya berpusat pada siswa, siswa dapat menggali pemahaman, memecahkan masalah, dan kemudian menghasilkan produk yang memiliki nilai fungsi. Jenis penelitian yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan prosedur pengembangan menggunakan model ADDIE, yang pelaksanaannya hanya pada tiga tahap awal, yaitu analysis (analisis), design (perancangan), dan development (pengembangan). Tahap analisis meliputi analisis kebutuhan guru dan siswa. Tahap perancangan terdiri atas penyusunan komponen modul ajar, bahan ajar, LKPD, lembar proyek, asesmen, dan evaluasi. Tahap pengembangan dilakukan penilaian modul elektronik oleh validator ahli, praktisi pendidikan, dan uji coba oleh peserta didik. Penelitian dilakukan di SMK Negeri 2 Karanganyar, tepatnya pada kelas X jurusan Teknik Ototronik. Hasil dari penelitian yang telah dilakukan berupa modul elektronik berbasis project based learning dengan memperoleh kriteria sangat baik dengan perolehan skor dengan interval 85 s.d. 104 dari validator ahli dan praktisi, serta skor dengan interval 55 s.d. 68 dari uji coba peserta didik dan modul elektronik layak digunakan dalam proses pembelajaran dengan presentase kelayakan 87?ri penilaian validator ahli dan praktisi, serta 82?ri uji coba peserta didik. Modul elektronik ini diharapkan dapat dimanfaatkan oleh pendidik dan peserta didik sebagai bahan pendukung proses pembelajaran.