Nanda Pradana. K3217052. PELATIHAN ILUSTRASI DENGAN TEMA 

BUDAYA NUSANTARA MENGGUNAKAN MEDIA IBISPAINT DI 

SANGGAR CORAT-CORET SRAGEN TAHUN 2024. Skripsi, Fakultas 

Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Sebelas Maret Surakarta. 2024.

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mengetahui proses pelatihan

ilustrasi dengan tema budaya Nusantara menggunakan media Ibispaint di Sanggar 

Corat-Coret di Sragen, (2) Menganalisis penggunaan Tools pada pelatihan ilustrasi 

dengan tema budaya nusantara menggunakan media ibispaint di Sanggar CoratCoret Sragen. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif, 

dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan analisis karya 

seni siswa. Validasi data yang dilakukan menggunakan teknik triangulasi untuk 

memasukkan akurasi dan konsistensi pengumpulan data. 

Hasil Pelatihan di Sanggar Corat-Coret Sragen dimulai dengan persiapan 

yang matang, termasuk ruang belajar dan alat-alat yang diperlukan. Selama 

pelatihan, peserta diajarkan teknik dasar ilustrasi digital menggunakan Ibispaint 

melalui sesi pengenalan dan praktek langsung. Meskipun peserta mampu mengikuti 

contoh yang diberikan dan memahami dasar penggunaan alat seperti layer dan 

brushes, teknik-teknik lebih lanjut seperti blending dan shading masih memerlukan 

pengembangan. Pelatihan juga belum sepenuhnya berhasil dalam menumbuhkan 

apresiasi terhadap budaya Nusantara.

Pelatihan ilustrasi budaya Nusantara di Sanggar Corat-Coret Sragen telah 

dirancang dan dilaksanakan dengan baik sesuai dengan komponen pokok yang 

ditetapkan. Proses pelatihan yang interaktif dan materi yang diajarkan efektif dalam 

mendukung penguasaan dasar aplikasi Ibispaint oleh peserta. Namun, meskipun 

keterampilan dasar dalam penggunaan alat telah diperoleh, masih ada ruang untuk 

pengembangan lebih lanjut, terutama dalam teknik ilustrasi yang lebih kompleks 

seperti shading dan blending. Selain itu, pencapaian dalam menumbuhkan apresiasi 

terhadap budaya Nusantara masih perlu ditingkatkan, terutama melalui integrasi 

yang lebih kuat dari elemen budaya dalam proses pelatihan. Dalam hal penggunaan 

tools pada Ibispaint secara keseluruhan, anak-anak di sanggar menunjukkan 

pemahaman dasar yang cukup baik dalam penggunaan tools Ibispaint. Mereka 

umumnya memahami penggunaan layer untuk mengatur elemen-elemen berbeda 

dalam gambar. Namun, teknik blending dan shading masih memerlukan 

pengembangan lebih lanjut.