ABSTRAK

ALMIRA SALMA IDELLIA, NIM. E0021036, ANALISIS PERLINDUNGAN HUKUM TERHADAP KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA PT GEO DIPA ENERGI DIENG WONOSOBO. Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan aspek penting dalam dunia industri, khususnya di sektor energi panas bumi yang memiliki risiko tinggi. PT Geo Dipa Energi Dieng Wonosobo sebagai perusahaan yang bergerak di bidang panas bumi dituntut untuk menerapkan perlindungan hukum terhadap K3 guna meminimalisir risiko kecelakaan kerja dan penyakit akibat kerja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perlindungan hukum terhadap keselamatan dan kesehatan kerja di PT Geo Dipa Energi Dieng Wonosobo berdasarkan peraturan perundang-undangan yang berlaku di Indonesia.

Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan yuridis normatif dengan menganalisis berbagai peraturan yang berkaitan dengan keselamatan dan kesehatan kerja, seperti Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan, Undang-Undang Nomor 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja, serta regulasi turunannya seperti Peraturan Pemerintah dan Keputusan Menteri yang mengatur standar K3 di tempat kerja. Selain itu, penelitian ini juga menggunakan metode empiris dengan melakukan wawancara dan observasi langsung di PT Geo Dipa Energi Dieng Wonosobo untuk memahami bagaimana perusahaan menerapkan perlindungan hukum terhadap K3 serta efektivitas penerapannya di lapangan.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa PT Geo Dipa Energi Dieng Wonosobo telah menerapkan berbagai kebijakan K3, seperti penyediaan alat pelindung diri (APD) bagi pekerja, pelatihan rutin terkait K3, pembentukan tim khusus yang bertanggung jawab atas pengawasan K3, serta implementasi prosedur keselamatan kerja yang sesuai dengan standar nasional dan internasional. Namun, dalam pelaksanaannya masih terdapat beberapa kendala, antara lain kurangnya kesadaran pekerja dalam menaati prosedur keselamatan kerja, keterbatasan dalam pengawasan kepatuhan terhadap regulasi K3, serta faktor lingkungan kerja yang dapat memengaruhi tingkat risiko kecelakaan.

ABSTRACT

Almira Salma Idellia, NIM. E0021036, ANALYSIS OF LEGAL PROTECTION ON WORK SAFETY AND HEALTH OF PT GEO DIPA ENERGI DIENG WONOSOBO. Faculty of Law Sebelas Maret University.

Occupational Safety and Health (OHS) is an important aspect in the industrial world, especially in the geothermal energy sector which has high risks. PT Geo Dipa Energi Dieng Wonosobo as a company engaged in the geothermal sector is required to implement legal protection for OHS in order to minimize the risk of work accidents and occupational diseases. This study aims to analyze legal protection for occupational safety and health at PT Geo Dipa Energi Dieng Wonosobo based on the laws and regulations in force in Indonesia. 

The research method used in this study is a normative legal approach by analyzing various regulations related to occupational safety and health, such as Law Number 13 of 2003 concerning Manpower, Law Number 1 of 1970 concerning Occupational Safety, and its derivative regulations such as Government Regulations and Ministerial Decrees that regulate OHS standards in the workplace. In addition, this study also uses an empirical method by conducting interviews and direct observations at PT Geo Dipa Energi Dieng Wonosobo to understand how the company implements legal protection for OHS and the effectiveness of its implementation in the field. 

The results of the study indicate that PT Geo Dipa Energi Dieng Wonosobo has implemented various K3 policies, such as the provision of personal protective equipment (PPE) for workers, routine training related to K3, the formation of a special team responsible for K3 supervision, and the implementation of work safety procedures in accordance with national and international standards. However, in its implementation there are still several obstacles, including the lack of worker awareness in complying with work safety procedures, limitations in monitoring compliance with K3 regulations, and work environment factors that can affect the level of accident risk.