Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan anak kelompok A dalam mengenal lambang bilangan melalui penerapan media magic box. Latar belakang yang mendasari penelitian ini adalah rendahnya kemampuan anak dalam mengenal lambang bilangan. Berdasarkan observasi yang telah dilakukan, ditemukan bahwa anak-anak masih kebingungan dalam mengenal lambang bilangan, seperti ketika anak melakukan presensi dengan berhitung, anak-anak masih kebingungan dan memberikan jawaban yang belum tepat. Upaya yang dilakukan untuk mengatasi permasalahan tersebut yaitu menggunakan media pembelajaran yang menarik untuk anak. Media pembelajaran yang menarik untuk anak yaitu dengan menggunakan media magic box. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan  Kelas (PTK). Penelitian ini dilaksanakan dalam 2 siklus , setiap siklus terdiri 3 pertemuan. Subjek dalam penelitian ini berjumlah 11 anak yang terdiri dari 5 anak perempuan dan 6 anak laki-laki. Sumber data dari penelitian berasal dari murid, guru, serta dokumen atau arsip pembelajaran. Teknik pengumpulan data yang digunakan  adalah tes, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik uji validitas data yang digunakan ada 2 yaitu triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis data kuantitatif dan teknik analisis data  kualitatif. Indikator kinerja penelitian mengadaptasi dari Tampubolon (2014) dengan capaian ketuntasan minimal 75%. Prosedur penelitian menggunakan model Kurt Lewin yang terdiri dari 4 tahap yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan, dan refleksi. Hasil  dari penelitian ini antara lain, pertama, pelaksanaan pratindakan menunjukkan jumlah anak yang tuntas 9,10% ( 1 anak) dan belum tuntas 90,90% (10 anak). Kedua, pelaksanaan siklus I menunjukkan adanya peningkatan dari pelaksanaan pratindakan dengan jumlah anak yang tuntas 54,5% (6 anak) dan belum tuntas 45,5% (5 anak). Ketiga, pelaksanaan siklus II menunjukkan adanya peningkatan yang cukup pesat dari siklus I dengan jumlah anak yang tuntas 81,8% (9 anak) dan belum tuntas 18,2% (2 anak). Simpulan dari penelitian ini bahwa penerapan media magic box dapat meningkatkan kemampuan anak kelompok A dalam mengenal lambang bilangan.