Ubi jalar kuning dan kacang hijau merupakan bahan pangan lokal yang potensial dikembangkan menjadi produk inovatif seperti snack bar. Tepung ubi jalar kuning kaya beta karoten dan serat, sedangkan tepung kacang hijau tinggi protein nabati. Snack bar sendiri merupakan produk padat berbahan dasar kombinasi bahan kering seperti biji-bijian, kacang-kacangan, dan buah kering. Pembuatan snack bar berbahan dasar tepung ubi jalar kuning dan tepung kacang hijau bertujuan untuk meningkatkan sifat fungsional yaitu serat pangan serta bebas gluten. Terdapat tiga formulasi dalam penelitian ini yaitu F1 (60%:40%), F2 (50%:50%), F3 (40%:60%). Berdasarkan hasil uji organoleptik, sampel yang paling disukai menurut 40 panelis adalah formulasi dengan rasio tepung ubi jalar kuning dan tepung kacang hijau yaitu F2. Hasil analisis kimia diperoleh kadar air sebesar 4,39% ± 0,21%, kadar abu sebesar 1,54% ± 0,16%, kadar lemak sebesar 15,57% ± 0,48%, kadar protein sebesar 9,14% ± 0,05%, kadar karbohidrat sebesar 69,33% ± 0,48%, kadar serat pangan sebesar 6,64% ± 0,06?n kalori sebesar 605,86 kkal. Berdasarkan perhitungan analisis ekonomi mengenai kelayakan usaha, usaha snack bar berbahan dasar tepung ubi jalar kuning dan tepung kacang hijau layak untuk dijalankan, karena berpotensi menguntungkan dengan nilai Net B/C ratio sebesar 1,39 dan nilai IRR nya yaitu 86,67%.   Kata kunci: Snack bar, Tepung kacang hijau, Tepung ubi jalar kuning.