Beny Musthofa. Perbedaan Pengaruh Pendekatan  Pembelajaran  Drill dan Game terhadap Hasil Belajar Lompat Tinggi Gaya Straddle pada Siswa Putra Kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Kabupaten Sukoharjo Tahun Pelajaran 2014/2015. Skripsi, Surakarta: Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Surakarta, Desember 2014.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Perbedaan pengaruh pendekatan pembelajaran drill dan game terhadap hasil belajar lompat tinggi gaya straddle pada siswa putra kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Kabupaten Sukoharjo tahun pelajaran 2014/2015. (2) Pendekatan pembelajaran yang lebih baik pengaruhnya antara drill dan game terhadap hasil belajar lompat tinggi gaya straddle pada siswa putra kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Kabupaten Sukoharjo tahun pelajaran 2014/2015.

Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan rancangan pretest posttest design. Populasi penelitian ini siswa putra kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Kabupaten Sukoharho tahun pelajaran 2014/2015 berjumlah 80 siswa yang terbagi dalam lima kelas. Sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 40 orang dengan teknik random melalui undian.Teknik analisis data yang digunakan dengan uji t pada taraf signifikansi 5%.

Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa, (1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara pendekatan pembelajaran drill dan game terhadap hasil belajar lompat tinggi gaya straddle. Pendekatan pembelajaran drill dan game memiliki karakteristik yang berbeda. Pendekatan pembelajaran drill merupakan bentuk pembelajaran teknik lompat tiggi gaya straddle secara berulang-ulang, sehingga dapat mendukung hasil belajar lompat tnggi gaya straddle secara maksimal. Sedangkan pendekatan pembelajaran game merupakan pembelajaran lompat tinggi yang dikemas dalam bentuk permainan, sehingga teknik lompat tinggi kurang berkembang maksimal. Teknik lompat tinggi gaya straddle yang kurang berkembang, sehingga hasil belajar lompat tinggi gaya straddle kurang maksimal. (2) Pendekatan pembelajaran drill lebih baik pengaruhnya daripada pendekatan pembelajaran game terhadap hasil belajar lompat tinggi gaya straddle. Karena pendekatan pembelajaran drill, teknik lompat tinggi gaya straddle dapat dikuasai dengan baik, sehingga mendukung kemampuan lompat tinggi gaya straddle lebih maksimal. Sedangkan pendekatan pembelajaran game, teknik lompat tinggi gaya straddle kurang berkembang secara maksimal, karena dibutuhkan adaptasi terhadap gerakan lompat tinggi gaya straddle.  

Simpulan penelitian ini sebagai berikut: (1) Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara pendekatan pembelajaran drill dan game terhadap hasil belajar lompat tinggi gaya straddle pada putra kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Kabupaten Sukoharjo tahun pelajaran 2014/2015, dengan nilai perhitungan t hitung sebesar 3,3903 dan t tabel sebesar  2,093 pada taraf signifikasi 5%. (2) Pendekatan pembelajaran drill lebih baik pengaruhnya daripada pendekatan pembelajaran game terhadap hasil belajar lompat tinggi gaya straddle pada putra kelas VIII SMP Negeri 2 Tawangsari Kabupaten Sukoharjo tahun pelajaran 2014/2015. Kelompok 1 (pendekatan pembelajaran drill) memiliki peningkatan hasil belajar lompat tinggi gaya straddle sebesar 7,45%. Sedangkan kelompok 2 (pendekatan pembelajaran game) memiliki peningkatan  hasil belajar lompat tinggi gaya straddle sebesar 6,60%.