ABSTRAK
Sport Development Index adalah cara untuk mengukur kemajuan pembangunan olahraga melalui empat indikator yaitu: (1) Indeks Ruang Tebuka (2) Indeks Sumber Daya Manusia (3) Indeks Partisipasi Masyarakat, dan (4) Indeks Kebugaran Jasmani. Maka tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui bagaimanakah Kebijakan Ketersediaan Ruang Terbuka Keolahragaan Bagi Masyarakat Kabupaten Bima, (2) Bagaimanakah Kuantitas dan Kualitas Sumber Daya Manusia Keolahragaan Kabupaten Bima, (3) Bagaimanakan Tingkat Partisipasi Masyarakat dalam berolahraga, dan (4) bagaimanakah Tingkat Kebugaran Jasmani Masyarakat Kabupaten Bima.
Penelitian dilakukan di Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat dengan mengambil 3 kecamatan sebagai wilayah penelitian yaitu: Kecamatan Bolo, Kecamatan Soromandi, dan Kecamatan Wera, dengan jumlah sampel 270 orang. Setiap kecamatan diambil 90 orang yang dibagi menjadi 3 kelompok usia yaitu: 30 orang usia anak-anak terdiri dari 15 laki dan 15 perempuan, 30 orang usia remaja terdiri dari 15 laki-laki dan 15 perempuan, serta 30 orang usia dewasa terdiri dari 15 laki-laki dan 15 perempuan. Penelitian studi implementasi kebijakan dengan metode deskriptif Campuaran. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, kuesioner dan tes Multistage fitness tes (MFT).
Hasil Pembangunan Olahraga Kabupaten Bima Provinsi Nusa Tenggara Barat tahun 2015 disimpulkan sebagai berikut: (1)  Nilai Indeks Ruang terbuka adalah 0,6. (2) Nilai Indeks Sumber Daya Manusia adalah 0,005. (3) Nilai Indeks Partisipasi Masyarakat adalah 0.440, dan (4) Nilai Indeks Kebugaran Jasmani adalah 0, 653. Dari keempat Nilai indeks tersebut maka didapatkan Nilai indeks pembangunan kabupaten bima sebesar 1,695, nilai ini jika di tinjau dari  norma SDI berada pada rentang angka 0,000-0,499, artinya bahwa pembangunan olahraga kabupaten bima berada pada kategori tinggi.
Kesimpulannya bahwa kebijakan pembangunan kabupaten bima sudah termasuk dalam kategori maju, maka dalam ini banyak hal yang perlu diperhatikan dan dibenahi oleh pemerintah kabupaten untuk memajukan pembangunan keolahragaan kabupaten bima kedepan.
Kata kunci: Kebijakan pembangunan olahraga, Ruang terbuka, Sumber daya manusia, partisipasi masyarakat, dan kebugaran jasmani
ABSTRACT
Sport Development Index is a way for measure the Improvement of Sport Development with four indicators: (1) Open Space Index, (2) Human Resource Index, (3) Society Participants Index, and (4) Physical Fitness Index. The purposes of this research are: The purpose of the study is; (1) to understood the policy of sports Open Space availability for Bima District society, (2) to understand the quantity and quality of sports Human Resource Bima district, (3) to understand level of society Participant in Sports, and (4) to understand level of Bima district Society Physical Fitness.
The place for this research at Bima district, Nusa Tenggara Barat province that take three sub-districts: Bolo Sub-district, Soromandi Sub-District, and Wera Sub-district as the research region with 270 people as the sample. Each sub-district take 90 people that decide into 3 groups base-on age, there are: 30 people, and 30 people on child age, 30 people on Teenage, and 30 people on adult age that each level age consist of 15 male and 15 female. This research is a implementation study of policy with qualitative descriptive method. The method of data collection using observation, interview, questioner, and Multistage Fitness Test (MFT).
The result of sports development of Bima district, Nusa Tenggara Barat Province of  2015: (1) Open Space Index: 0,6, (2) Human Resource Index: 0,005, (3) Society Participant Index: 0,440, and (4) Physical Fitness Index: 0,653. From all of 4 indexes, we can get the result of Bima district Development Index: 1,695. With the range of Sport Development Index: 0,000-0,499, this number can describe that Development of Bima district Sports on High level.
The conclusion of this research that the policy of Bima district sports development was on high level. So that, many things that necessary for careless and fixes by Bima district developer to improve the Sports Development of Bima District.
Key Words: Sport Development Policy, Open Space, Human Resources, Society Participant, and Physical Fitness.