ABSTRAK
City branding Magelang Kota Sejuta Bunga yang diresmikan pada tahun 2014 merupakan usaha Pemerintah Kota Magelang dalam memasarkan potensi budaya, seni dan ekonomi yang dimiliki oleh kota Magelang. Dalam memasarkan potensi tersebut, maka diperlukan rangkaian aktivitas komunikasi yang terpadu oleh Pemerintah Kota Magelang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana aktivitas komunikasi dan sosialisasi city branding Magelang Kota Sejuta Bunga dalam memperkuat citra sebagai Kota Sejua Bunga. Pemilihan city branding Magelang Kota Sejuta Bunga pada penelitian ini dilatarbelakangi karena diluncurkannya city branding Magelang Kota Sejuta Bunga tanpa adanya dasar tradisi, budaya atau kegiatan ekonomi mengenai bunga yang kuat di kota Magelang Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori city branding menurut Mikhalis Kavaratzis. Teori ini menggambarkan bagaimana sebuah brand berkomunikasi melalui pilihan dan perlakuan sesuai, fungsional, maupun simbolik. Aktivitas komunikasi tersebut terdiri dari komunikasi primer, komunikasi sekunder, dan komunikasi tersier.
Peneliti mengunakan metode studi deskriptif kualtitatif untuk menjelaskan bagaimana implementasi aktivitas komunikasi dan sosialisasi city branding Magelang Kota Sejuta Bunga. Teknik pengambilan sampel adalah dengan purposive sampling. Analisa yang dilakukan dalam penelitian ini adalah dengan mengumpulkan data melalui wawancara, mereduksi data, penyajian data melalui gambar dan tulisan serta penarikan kesimpulan atau hasil.
Hasil dari penelitian ini adalah Pemerintah Kota Magelang sudah melaksanakan aktivitas komunikasi melalui event-event pariwisata, lingkungan, dan sosial untuk mensukseskan city branding Magelang Kota Sejuta Bunga. Meskipun begitu, masih kurangnya konsistensi pemerintah kota Magelang dalam melaksanakan event-event dan aktivitas komunikasi serta perlu banyak menggali potensi yang dapat dikembangkan secara serius dari Magelang Kota Sejuta Bunga. Agar tidak terhenti di branding saja dibutuhkan komitmen dan upaya nyata dari seluruh pihak sehingga nantinya Kota Magelang dapat menjadi salah satu kota yang terkenal dan maju melalui city branding-nya.