ABSTRAK

Indah Novitasari. E0014203. 2018. PERAN DINAS LINGKUNGAN HIDUP TERHADAP PELAKSANAAN PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN PENCEMARAN LIMBAH  BAHAN BERBAHAYA DAN BERACUN DI KABUPATEN KARANGANYAR. Fakultas Hukum Universitas Sebelas Maret.
Penulisan hukum ini menganalisis mengenai Pelaksanaan pengawasan dan pengendalian pencemaran limbah Bahan Berbahaya dan Beracun yang dilakukan oleh Dinas Lingkungan Hidup Kabuapten Karanganyar dan Hambatan yang dihadapi oleh Dinas Lingkungan Hidup serta solusi atas kendala-kendala tersebut.
Penelitian ini termasuk jenis penelitian hukum empiris yang bersifat deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.Data penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder.Sumber data yang digunakan meliputi bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum tersier.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan studi lapangan dan studi kepustakaan.Studi lapangan dilakukan melalui wawancara dengan pejabat Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karanganyar yang berwenang menangani hal yang berkaitan dengan limbah.Studi kepustakaan diperoleh dari referensi buku-buku, peraturan perundang-undangan, dokumen-dokumen resmi, jurnal-jurnal, karya ilmiah, internet dan bahan kepustakaan lainnya yang berhubungan dengan masalah yang diteliti.Teknik analisis data kualitatif dengan model interaktif.
    Hasil yang diperoleh dari penelitian ini yaitu bahwa bentuk pengawasan yang dilakukan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Karanganyar adalah pemberlakuan prosedur perizinan bagi pelaku usaha dengan dilengkapi tim pengarah,tim pengkaji, dan peneliti penerbitan izin; pembentukan tim pengawas pelaksanaan kebijakan lingkungan hidup; melakukan pengawasan ke perusahaan-perusahaan. Sedangkan bentuk pengendalian terhadap pencemaran limbah Bahan Berbahaya dan Beracun Kabupaten Karanganyar dengan menetapkan kewajiban pembuatan izin tempat penyimpanan sementara limbah  Bahan Berbahaya dan Beracun bagi kegiatan usaha yang menghasilkan limbah  Bahan Berbahaya dan Beracun. Dalam menangani masalah-masalah lingkungan hidup melalui kegiatan pengawasan dan pengendalian dijumpai hambatan-hambatan, seperti: dari internal yaitu keterbatasan sumber daya manusia yang professional. Faktor eksternalnya adalah kurangnya kesadaran para pelaku usaha untuk menaati peraturan perundang-undangan yang berlaku dan kurangnya partisipasi masyarakat dalam penanganan masalah lingkungan hidup.

Kata kunci: pelaksanaan pengawasan dan pengendalian, pencemaran limbah Bahan Berbahaya dan Beracu