ABSTRAK

DWI ADITTYA RAHMAD. 2020. E0016136. PERLINDUNGAN HUKUM PENCIPTA LAGU TERHADAP PRAKITK PEMBAJAKAN DALAM BENTUK MODIFIKASI APLIKASI PEMUTAR MUSIK ONLINE SPOTIFY BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 28 TAHUN 2014 TENTANG HAK CIPTA DAN UNDANG-UNDANG NOMOR 19 TAHUN 2016 TENTANG INFORMASI DAN TRANSAKSI ELEKTRONIK. PENULISAN HUKUM (Skripsi). FAKULTAS HUKUM UNIVERSITAS SEBELAS MARET SURAKARTA.

Kajian ini bertujuan untuk menganalisis permasalahan, pertama mengenai problematika hukum dalam mengatur praktik pembajakan dalam bentuk modifikasi aplikasi pemutar musik online Spotify, mengingat pelanggaran ini telah bergeser ke dunia maya dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi yang berkembang pesat. Kedua terkait bentuk perlindungan hukum pencipta lagu terhadap pembajakan dalam bentuk modifikasi aplikasi pemutar musik online Spotify. Mengingat pembajakan ini menimbulkan kerugian bagi pencipta lagu.

Penelitian ini merupakan penelitian normatif dengan pendekatan undang-undang. Sumber bahan hukum yang digunakan meliputi bahan hukum primer dan sekunder. Teknik pengumpulan data yang dilakukan peneliti adalah studi kepustakaan dengan menggunakan metode deduktif.. 

Hasil dari penelitian menunjukan bahwa Undang-Undang Hak Cipta secara nyata belum bisa membendung adanya pelanggaran hak cipta khususnya melalui internet, masih terdapat beberapa kekurangan hukum dalam beberapa pengaturan di dalamnya, belum bersifat All Inclusive. Perlindungan hukum bagi pencipta lagu secara preventif diatur dalam Undang-Undang Hak Cipta mengenai pendaftaran ciptaan; masa berlakukanya ciptaan; pemberian kuasa kepada lembaga manajemen kolektif, secara represif mengenai pemberian sanksi administratif berupa penutupan situs-situs ilegal dalam hal ini dilakukan oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika. 

Kata Kunci: PERLINDUNGAN HUKUM PENCIPTA LAGU; MODIFIKASI APLIKASI; PEMBAJAKAN LAGU.