Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan penggunaan model creative problem solving guna meningkatkan keterampilan sosial komunikasi dalam pembelajaran IPS serta mendeskripsikan hasil penggunan model creative problem solving guna meningkatkan keterampilan sosial komunikasi dalam pembelajaran IPS pada siswa kelas IV SD Negeri Sibela Barat No.251 Surakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK). Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus. Setiap siklus terdiri dari dua pertemuan yang terdiri atas perencanaan, pelaksanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD Negeri Sibela Barat No.251 Surakarta yang berjumlah 16 siswa. Sumber data berasal dari guru dan siswa. Teknik pengumpulan data adalah dengan observasi, dokumentasi dan wawancara. Validitas data menggunakan teknik triangulasi sumber dan triangulasi teknik. Analisis data menggunakan model analisis interaktif Miles-Huberman.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model creative problem solving dapat meningkatkan keterampilan sosial komunikasi peserta didik dalam pembelajaran IPS. Hasil penelitian tentang pratindakan menunjukkan persentase ketuntasan klasikal keterampilan sosial komunikasi sebesar 25%. Siklus pertama meningkat menjadi 56,25% dan siklus kedua meningkat menjadi 87,5%. Hal ini menunjukkan adanya peningkatan persentase ketuntasan klasikal. Maka dapat disimpulkan penerepan model pembelajaran creative problem solving dapat meningkatkan keterampilan komunikasi peserta didik dalam pembelajaran IPS pada siswa kelas IV SD Negeri Sibela Barat No.251 Surakarta.

Kata kunci: ilmu pendidikan sosial, keterampilan sosial komunikasi, pemecahan masalah kreatif