Pandemi Covid 19 merupakan epidemi global yang mengganggu dan mempengaruhi berbagai aspek kehidupan. Setelah Corona Virus Desease (Covid 19) mewabah di Indonesia, sistem pendidikan tidak lagi dilakukan secara konvensional, tetapi dengan menggunakan sistem pembelajaran daring. Tujuan penelitian ini adalah untuk (1) Mengeksplorasi pengalaman mengajar teori di salah satu SMK di Surakarta pada masa pandemi Covid 19; ( 2) Mengungkap pengalaman mengajar praktik di salah satu SMK di Surakarta pada masa pandemi Covid 19; (3) Mengidentifikasi kendala apa saja yang dialami guru di salah satu SMK di Surakarta selama mengajar pada masa pandemi Covid 19; dan (4) Menggambarkan strategi apa saja yang dilakukan guru di salah satu SMK di Surakarta untuk mengatasi kendala yang muncul selama mengajar pada masa pandemi Covid 19.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan partisipan penelitian tiga orang guru DPIB di salah satu SMK di Surakarta. Pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik validitas data menggunakan Member Check dan triangulasi teknik. Analisis data menggunakan analisis konten dengan bantuan aplikasi NVivo. Hasil penelitian yaitu sebagai berikut: (1) Pengalaman mengajar teori menggunakan e-learning sekolah, guru hanya melaksanakan kegiatan diskusi dan memberikan penugasan individu. (2) Pengalaman mengajar praktik menggunakan e-learning sekolah, guru hanya memberikan penugasan individu. (3) Kendala yang dialami guru selama mengajar daring di masa pandemi Covid 19 yaitu keterbatasan media pembelajaran dan sinyal buruk. (4) Strategi yang dilakukan guru untuk mengatasi kendala yang muncul yaitu mempelajari kembali media pembelajaran yang terbaru dan mencari tempat dengan sinyal yang baik.