YOGI FAISAL FAHMI. 2022. Analisis Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas VIII MTs Manbaul Ulum Gembong dalam Menyelesaikan Soal Bangun Ruang Sisi Datar Ditinjau dari Self Confidence Siswa. Tesis. Pembimbing: Prof. Dr. Budiyono, M.Sc. Kopembimbing: Dr. Farida Nurhasanah, M.Pd. Program Studi Magister Pendidikan Matematika, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Sebelas Maret Surakarta.

ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan berpikir kritis siswa kelas VIII MTs Manbaul Ulum Gembong ditinjau dari Self Confidence siswa dengan kategori tinggi, sedang, dan rendah dalam menyelesaikan soal bangun ruang sisi datar. Indikator kemampuan berpikir kritis meliputi menginterpretasi masalah berdasarkan konsep matematika, menganalisis masalah berdasarkan konsep matematika, mengevaluasi berdasarkan konsep matematika, dan menginferensi menggunakan konsep matematika.

Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif. Strategi yang digunakan pada penelitian ini deskriptif kualitatif. Subjek pada penelitian ini adalah siswa kelas VIII B MTs Manbaul Ulum yang dipilih menggunakan Snowball Sampling.  Pengumpulan data menggunakan angket untuk menentukan kategori Self Confidence siswa dan wawancara berbasis tugas untuk mengetahui kemampuan berpikir kritis siswa. Kevalidan data dilakukan menggunakan triangulasi waktu guna mengetahui kesesuian antara hasil wawancara dari Tugas 1 dan Tugas 2.

Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) kemampuan berpikir kritis siswa dengan Self Confidence tinggi telah mampu melakukan semua tahapan berpikir kritis untuk memecahkan masalah matematika yang diberikan. Siswa dengan Self Confidence tinggi mampu menguasai tahap interpretasi, analisis, evaluasi, dan inferensi. 2) kemampuan berpikir kritis siswa dengan Self Confidence sedang mampu melakukan beberapa tahapan berpikir kritis untuk memecahkan masalah matematika. Indikator interpretasi dan analisis merupakan tahapan yang dapat dikuasai siswa sedangkan indikator evaluasi, dan inferensi tidak mampu dikuasai dengan baik oleh siswa. 3) kemampuan berpikir kritis siswa dengan Self Confidence rendah hanya mampu menguasai indikator interpretasi dalam tahapan berpikir kritis untuk memecahkan masalah matematika. Adapun indikator analisis evaluasi dan inferensi tidak mampu dikuasai dengan baik. 

Kata kunci: kemampuan berpikir, berpikir kritis, Self Confidence, bangun ruang sisi datar