Ketahanan pangan menjadi salah satu program pembangunan nasional karena ketersediaan bahan makanan (sumber energi, protein, lemak) menurun. Kecamatan Colomadu merupakan salah satu kecamatan yang mendukung program ketahanan pangan rumah tangga melalui pemanfaatan lahan pekarangan yang dilakukan oleh Kelompok Wanita Tani (KWT). Keberhasilan kegiatan tersebut dilihat dari partisipasi anggota KWT. Penelitian ini memiliki tujuan menganalisis tingkat partisipasi dari anggota KWT, faktor yang memengaruhi partisipasi, pengaruh faktor yang memengaruhi partisipasi terhadap partisipasi anggota KWT dalam mewujudkan ketahanan pangan rumah tangga. Metode kuantitatif dengan teknik survei menjadi dasar metode penelitian ini. Penentuan lokasi yang dijadikan sebagai lokasi penelitian dipilih secara sengaja di wilayah Kecamatan Colomadu. Teknik proportional random sampling dipilih untuk penentuan sampel. Analisis regresi linear berganda digunakan untuk menganalisis data penelitian ini. Hasil penelitian menunjukkan tingkat partisipasi anggota KWT pada tahap perencanaan, pelaksanaan, menikmati hasil berada di kategori sangat tinggi, sedangkan partisipasi pada tahap evaluasi berada dalam kategori tinggi. Umur, tingkat pendidikan formal, tingkat ketersediaan waktu luang, tingkat pendapatan keluarga, tingkat dukungan keluarga, peran penyuluh pertanian secara simultan berpengaruh terhadap partisipasi anggota KWT dalam mewujudkan ketahanan pangan rumah tangga. Tingkat ketersediaan waktu luang dan tingkat dukungan keluarga secara parsial berpengaruh signifikan terhadap tingkat partisipasi anggota KWT dalam mewujudkan ketahanan pangan rumah tangga.