Tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh parameter dan parameter optimum injection moulding yakni, barrel temperature moulding temperature, dan cooling time terhadap maksimasi tensile strength dan minimasi shrinkage plastik daur ulang limbah masker. Metode yang dilakukan pada penelitian ini adalah Desain of  Eksperimen (DoE) dengan metode taguchi Orthogonal L9 dengan pendekatan kuantitatif. Pada penelitian ini barrel temperature yang dipakai yakni 170 ?C, 190 ?C, dan 220 ?C. kemudian moulding temperature yang dipakai yakni 45 ?C, 60 ?C, dan ?C. sedangkan cooling time yang digunakan penelitian ini adalah 26 s, 43 s, dan 52 s. Pada penelitian ini pengujian tarik dilakukan sesuai standar ASTM D638 tipe V sedangakan untuk pengujian shrinkage menggunakan spesimen berbentuk rectangle. Hasil pengujian menunjukkan bahwa untuk mendapatkan kekuatan tarik yang maksimal parameter yang paling berpengaruh adalah molding temperature 34,54 % dengan variasi parameter optimum barrel temperature 170 ?C, moulding temperature 60 ?C, dan cooling time 52 s. Kemudian untuk mendapatkan penyusutan minimum terhadap shrinkage LB, parameter paling berpengaruh adalah molding temperature 54,40 % dengan variasi parameter optimum barrel temperature 170 ?C, moulding temperature 45 ?C, dan cooling time 52 s. Sedangkan untuk mendapatkan penyusutan minimum terhadap shrinkage TB, parameter pang berpengaruh adalah barrel temperature 37,71 % dengan variasi parameter optimum barrel temperature 170 ?C, moulding temperature 45 ?C, dan cooling time 26 s.