Semakin berkembangnya jaman semakin banyak kebutuhan yang harus dipenuhi masyarakat untuk keberlangsungan hidupnya. Namun, banyak masyarakat yang masih kesulitan memenuhi kebutuhan hidupnya. Kredit adalah salah satu upaya agar masyarakat mendapatkan tambahan dana. PT Pegadaian (Persero) merupakan lembaga keuangan non bank yang kegiatan utamanya memberikan kredit kepada masyarakat dengan sistem gadai. Produk-produk yang ditawarkan bermacam-macam. Salah satu produk yang paling diminati oleh masyarakat adalah KCA (Kredit Cepat Aman) karena memiliki proses yang sederhana, mudah, aman, dan cepat. Pada produk KCA (Kredit Cepat Aman) tidak hanya untuk keperluan produktif tetapi juga bisa untuk keperluan konsumtif yang berarti tidak dilihat penggunaan kreditnya. Hal ini dapat menjadi alternatif bagi masyarakat yang membutuhkan dana dengan proses yang cepat dan aman.
Tujuan pengamatan ini untuk mengetahui prosedur pemberian kredit produk KCA (Kredit Cepat Aman) di PT Pegadaian (Persero) Cabang Karanganyar. Jenis pengamatan yang penulis gunakan saat melakukan pengamatan yaitu observasi berperan aktif. Penulis terlibat dan terjun langsung dalam kegiatan pengamatan di lokasi selama 1,5 bulan. Sedangkan teknik pengumpulan data yang penulis gunakan yaitu wawancara, observasi, dan mengkaji dokumen dan arsip.
Hasil pengamatan penulis di PT Pegadaian (Persero) Cabang Karanganyar ini menunjukkan bagaimana prosedur pemberian kredit produk KCA (Kredit Cepat Aman) yang diterapkan pada PT Pegadaian (Persero) Cabang Karanganyar. Prosedur pemberian kredit ini meliputi, yang pertama pengajuan kredit yaitu nasabah datang ke outlet pegadaian dengan membawa KTP/FC KTP dan barang jaminan yang kemudian mengisi dan menandatangani FPK (Formulir Permintaan Kredit), selanjutnya penaksiran barang jaminan oleh penaksir untuk menentukan besarnya uang pinjaman, kemudian konfirmasi uang jaminan kepada nasabah mengenai jumlahnya uang pinjaman kepada nasabah apakah nasabah setuju atau tidak, lalu input dan cetak SBG (Surat Bukti Gadai) setelah nasabah setuju penaksir menginput data nasabah ke dalam aplikasi PASSION untuk pembuatan SBG (Surat Bukti Gadai) yang kemudian ditandatangani oleh nasabah dan petugas, setelah itu pencairan kredit yang dilakukan kasir sesuai dengan uang yang harus diterima nasabah baik tunai maupun transfer bank, dan yang terakhir penyimpanan barang jaminan oleh penyimpan terhadap barang jaminan yang sudah dilampiri kitir SBG (Surat Bukti Gadai) dari penaksir ke dalam gudang.

Kata Kunci :Prosedur, Pemberian Kredit, KCA (Kredit Cepat Aman), PT Pegadaian (Persero) Cabang Karanganyar.