Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh ukuran pakan complete feed terhadap kualitas fisik otot Biceps Femoralis (BF) dan Pectoralis Profundus (PP) pada domba ekor gemuk jantan. Bahan yang digunakan adalah 15 ekor peranakan domba ekor gemuk jantan dengan bobot potong 38,9 kg dengan umur kurang dari satu tahun dan pakan complete feed dengan bentuk mash dan pellet. Penelitian dilaksanakan di Laboratorium Jatikuwung serta analisis sampel dilaksanakan di Laboratorium Industri Pengolahan Hasil Ternak, Program Studi Peternakan, Fakultas Pertanian Universitas Sebelas Maret Surakarta dan di Laboratorium Teknologi Daging, Fakultas Peternakan, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta. Sampel yang diambil adalah daging bagian paha belakang (BF) dan bagian dada (PP). Desain penelitian yang digunakan adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola tersarang dengan 3 perlakuan dan 3 ulangan. Perlakuan pada penelitian ini adalah P1 = 100% mash, P2 = 50% mash + 50% pellet, P3 = 100% pellet. Data dianalisis menggunakan analisis variansi (Anova). Hasil analisis statistik menunjukkan pengaruh berbeda tidak nyata (P>0,05) terhadap pH, warna, DIA, susut masak dan keempukan dengan rata-rata warna 8,94; pH 6,69; DIA 49,08%; susut masak 26,53% dan keempukan 6,96 kg/cm2. Kesimpulan dari penelitian ini adalah peranakan domba ekor gemuk jantan yang diberi complete feed dengan berbagai ukuran pakan meliputi mash, campuran dan pellet menghasilkan kualitas fisik daging yang sama pada otot BF dan PP ditinjau dari warna, pH, susut masak, DIA dan keempukan. Kualitas fisik daging susut masak dan DIA masih tergolong normal, akan tetapi untuk nilai warna, pH dan keempukan belum memenuhi standar mutu daging.